Petugas Temukan Tahu hingga Pempek Berformalin di Pasar Tungkal Jaya
- Razia pangan di Pasar Desa Peninggalan Kecamatan Tungkal Jaya menemukan bahan makanan mengandung formalin dan boraks.
- Hasil razia menemukan beberapa makanan seperti tahu putih, mi basah, kerang kupas, ikan giling, ikan seluang, mi ayam bahkan pempek positif mengandung formalin.
- Razia dilakukan sebagai langkah pencegahan demi melindungi masyarakat dari bahaya makanan berpengawet serta tim terkait terus melakukan pengawasan dan edukasi pedagang agar tidak menjual produk yang mengandung bahan berbahaya.
Musi Banyuasin, IDN Times - Tim gabungan dari Kecamatan Tungkal Jaya, Polri, TNI dan Dinkes Musi Banyuasin (Muba) menemukan sejumlah bahan makanan mengandung zat berbahaya formalin dalam razia pangan di Pasar Desa Peninggalan Kecamatan Tungkal Jaya guna, Kamis (6/3/2025).
Razia ini dilakukan terhadap berbagai jenis makanan, baik basah maupun kering untuk mendeteksi adanya kandungan zat berbahaya seperti formalin dan boraks. Hasilnya, ditemukan beberapa bahan makanan yang yang positif mengandung formalin dari sampel yang sudah diuji.
1. Makanan berformalin langsung disita
Beberapa makanan tersebut yakni tahu putih, mi basah, kerang kupas, mi putih celor, ikan giling, ikan seluang, dan beberapa jenis ikan asin, mi ayam bahkan pempek.
Penemuan ini langsung ditindaklanjuti oleh pihak berwenang dengan mengamankan barang bukti dan memberikan peringatan kepada pedagang terkait.
2. Bahan makanan dipasok dari berbagai daerah
Camat Tungkal Jaya, Yudi Suhendra menyampaikan razia ini dilakukan sebagai langkah pencegahan demi melindungi masyarakat dari bahaya makanan berpengawet yang dapat membahayakan kesehatan. Pihaknya harus memastikan keamanan pangan bagi masyarakat terutama meningkatnya konsumsi saat bulan puasa.
“Sebagian besar pedagang di pasar ini berasal dari wilayah Sungai Lilin, Betung, hingga Palembang. Kami mengimbau seluruh pedagang untuk lebih selektif dalam memilih barang dagangan mereka, agar masyarakat mendapatkan makanan yang sehat dan aman," ujarnya.
3. Laporkan jika menemukan ada kecurangan dari pedagang
Saat ini tim terkait yang terdiri dari kecamatan, polsek, koramil, Puskemas Peninggalan, pemerintah desa terus melakukan pengawasan dan mengedukasi pedagang agar tidak menjual produk yang mengandung bahan berbahaya. Masyarakat juga diimbau untuk lebih waspada dan melaporkan jika menemukan makanan mencurigakan di pasaran.
"Razia ini akan terus dilakukan secara berkala untuk memastikan seluruh produk pangan yang beredar di Pasar Tungkal Jaya bebas dari bahan berbahaya," jelas Yudi.
