Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Penanganan Kasus Pelecehan Mahasiswi Palembang Tak Jelas, Korban Trauma

Ilustrasi pelecehan seksual (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi pelecehan seksual (IDN Times/Aditya Pratama)
Intinya sih...
  • Kasus pelecehan seksual mahasiswi Palembang semakin tidak jelas
  • Korban mengalami trauma dan ganguan psikis akibat kekerasan seksual yang dialaminya
  • Kasus pelecehan berawal dari tantangan lepas borgol
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Palembang, IDN Times - Kasus pelecehan seksual yang menimpa OR (20) seorang mahasiswa di Palembang semakin tidak jelas. Baik terlapor berinisial AA dan saksi kunci yang menyaksikan kejadian sama-sama menyangkal kejadian tersebut.

Kuasa hukum korban Imron Ahmad menyebutkan, kasus pelecehan tersebut belum menemui titik terang. Baik terlapor dan saksi sama-sama menyangkal fakta yang ada dan tak beritikad baik dengan perkara hukum tersebut.

"Padahal klien kami telah melaporkan kasus yang menimpanya, sejak Mei lalu. Namun hingga kini belum ada progres, bahkan terlapor pun hingga kini bebas bepergian," ungkap Imron, Senin (22/9/2025).

1. Kepastian hukum tak kunjung jelas

Ilustrasi pelecehan seksual. (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi pelecehan seksual. (IDN Times/Aditya Pratama)

Kasus yang menimpa korban terjadi dibarengi penganiayaan dan pengancaman yang berujung pelecehan. Dari sana kliennya langsung melaporkan kejadian ke polisi dan sudah diperiksa berulang kali sejak pertama melapor pada Mei 2025 lalu.

"Hingga kini belum ada kepastian hukum dan keadilan, sementara klien kami sebagai korban kondisinya memprihatinkan," jelas dia.

2. Akan hadirkan ahli psikologis

Ilustrasi pelecehan seksual. (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi pelecehan seksual. (IDN Times/Arief Rahmat)

Akibat kejadian tersebut korban mengalami trauma dan mengalami gangguan psikis akibat kekerasan seksual yang dialaminya. Kekerasan seksual yang dialami korban tersebut terjadi ketika korban, terlapor, dan sejumlah temannya sedang memainkan challenge buka borgol.

"Kami sudah berkonsultasi dengan saksi ahli pidana psikologis, dan beliau siap untuk menjadi saksi dalam kasus yang kami tangani ini," kata dia.

3. Kasus pelecehan berawal dari tantangan lepas borgol

ilustrasi Pelecehan Seksual (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi Pelecehan Seksual (IDN Times/Aditya Pratama)

Diberitakan sebelumnya, seorang mahasiswi Palembang berinisial OR (20) nyaris jadi korban pelecehan seksual di kawasan Tanjung Barangan, Ilir Barat I, Selasa (6/5/2025).

Awalnya, korban diajak terlapor AD bermain "borgol-borgolan" bersama beberapa temannya. Saat borgol di tangan OR tidak bisa dilepas, ia pergi ke kamar mandi untuk mencoba membuka dengan sabun.

Tiba-tiba AD masuk dan memaksa masuk kamar mandi. Korban sempat dicekik, diancam dengan pisau, dan hampir dilecehkan. OR yang ketakutan hanya bisa memelas hingga akhirnya AA melepaskan borgol dan pergi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us

Latest News Sumatera Selatan

See More

Pemilik UMKM di Sumbar Bisa Buat Kemasan Gratis, Begini Caranya

22 Sep 2025, 11:39 WIBNews