Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pelaku Penyanderaan Anak di Empat Lawang Diduga Depresi

Aksi penyelamatan bocah yang disandera di pondok kebun karet di Empat Lawang. (Instagram: empatlawanginsta)
Intinya sih...
  • Polres Empat Lawang mengungkap motif penyanderaan bocah 4 tahun oleh pelaku Jefri yang mengalami depresi dan merupakan residivis baru bebas dari penjara di Jambi.
  • Pelaku masih dalam pemeriksaan terkait kondisi depresinya, sementara korban M Kenzi sudah dalam perawatan dengan keluarganya di Desa Tabah Kebun.
  • Pelaku Jefry memiliki konflik dengan keluarganya namun tidak ada hubungan sebelumnya dengan keluarga korban, aksi penyanderaan terjadi setelah permintaan tolong ditolak.

Empat Lawang, IDN Times - Polres Empat Lawang akhirnya berhasil mengungkap motif pelaku penyanderaan terhadap bocah berusia 4 tahun di pondok kebun karet pada pada Minggu (8/12/2024) lalu.

Dugaan sementara, pelaku Jefri mengalami depresi sehingga nekat melakukan aksi penyanderaan. Fakta lainnya, pelaku merupakan residivis yang baru sebulan bebas dari penjara di Jambi.

1. Pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Tebing Tinggi

Ilustrasi borgol. (IDN Times/Mardya Shakti)

Kapolsek Tebing Tinggi, AKP Elan mengatakan, meskipun pemeriksaan awal dugaan sementara pelaku mengalami depresi, namun pihaknya masih melakukan pemeriksaaan lebih lanjut.

"Pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Tebing Tinggi. Sementara korban bernama M Kenzi (4) sudah menjalani perawatan dan pendampingan bersama orangtuanya di Desa Tabah Kebun, Kecamatan Saling, Kabupaten Empat Lawang," ujarnya Selasa (10/12/2024).

2. Diduga pelaku mengalami konflik keluarga

Ilustrasi penyanderaan bocah.

Pelaku Jefry diketahui juga memiliki konflik dengan keluarganya, yang turut memengaruhi tindakannya. Namun, pihaknya memastikan tidak ada hubungan sebelumnya antara pelaku dan keluarga korban.

"Dari hasil pemeriksaan, pelaku ini memiliki permasalahan dengan keluarganya. Sebelumnya sama sekali tidak ada hubungan antara kedua belah pihak," ungkapnya.

3. Aksi pembebasan sandera berlangsung dramatis

Ilustrasi Kejadian Penyanderaan Bocah di Pejaten.

Sebelumnya, penyanderaan ini terjadi di sebuah pondok kebun sawit di Desa Taba Kebon, Kecamatan Saling, Kabupaten Empat Lawang, pada Minggu (8/12/2024) pagi.

Motifnya pelaku meminta tolong dengan orangtua korban untuk mengantar ke Palembang menggunakan mobil, tetapi ditolak. Sehingga terjadilah aksi penyanderaan tersebut.

Aksi pembebasan sandera pun berlangsung dramatis, dimana pelaku mengancam dengan menempelkan sajam ke leher korban. Polisi sempat melakukan negosiasi tetapi pelaku tidak mengindahkan selama kurang lebih dua jam. Hingga akhirnya saat pelaku lengah, polisi melakukan tindakan tegas dengan melumpuhkan pelaku sesuai dengan SOP.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
Yuliani
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Yuliani
EditorYuliani
Follow Us