Kapal Nelayan Sungsang Ditembak di Perairan Banyuasin, Satu Terluka

- Tembakan mengenai bagian leher korban, Yogi, yang sudah menjalani operasi pengangkatan peluru karet.
- Nelayan murni mencari ikan dan membawa alat tangkap legal, bukan melakukan tindakan kriminal.
- Kasatreskrim Polres Banyuasin membenarkan kejadian penembakan kapal nelayan, namun belum ada respons lebih lanjut terkait aksi tersebut.
Banyuasin, IDN Times - Satu kapal nelayan asal Sungsang, Kabupaten Banyuasin Sumsel ditembaki oleh kapal tak dikenal di wilayah perairan Birik, sekitar Sungai Sembilang, Kecamatan Banyuasin II, Kabupaten Banyuasin Sabtu (12/7/2025) sekitar pukul 13.00 WIB.
Akibat peristiwa tersebut, seorang nelayan bernama Yoga, warga Sungai Benar RT 1 RW 1, Desa Sungsang I mengalami luka di bagian leher. Korban segera dievakuasi oleh warga ke daratan dan dibawa ke Palembang untuk mendapatkan perawatan medis intensif.
1. Tembakan tersebut mengenai bagian leher korban

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Ranting Sungsang, yang juga merupakan keluarga korban, Marlina mengatakan, penembakan terjadi sekitar pukul 13.00 WIB di perairan Birik sekitaran Sungai Sembilang Banyuasin. Tembakan tersebut mengenai bagian leher Yogi, yang sontak menimbulkan kepanikan.
"Tadi sempat diperiksa dokter, kata dokter bukan peluru tajam karena tidak tembus. Tapi karena kena di tenggorokan itu yang membuat kepanikan. Makanya, korban sekarang sudah dibawa ke Palembang," ujarnya Minggu (13/7/2025).
Saat ini kondisi Yogi sudah mulai membaik setelah menjalani operasi pengangkatan peluru. Dari hasil pemeriksaan medis, peluru yang digunakan merupakan peluru karet.
2. Nelayan murni mencari ikan bukan melakukan kriminal

Marlina menambahkan, masih belum mengetahui pasti kronologi lengkap penembakan tersebut. Ia memastikan para nelayan tidak mungkin melakukan tindakan kriminal seperti merampok atau mencuri.
"Mereka murni mencari ikan dan membawa alat tangkap yang legal. Kami sangat resah, nelayan hanya ingin mencari nafkah. Kalau laut pun sudah tidak aman, kami harus bagaimana lagi," terangnya.
Mereka berharap pihak berwenang segera mengusut tuntas insiden penembakan ini untuk mengungkap pelaku dan motif di baliknya, demi menjaga keamanan para nelayan saat mencari nafkah di laut.
3. Ini kata Polres Banyuasin

Kasatreskrim Polres Banyuasin, AKP Teguh Prasetyo ketika dikonfirmasi membenarkan ada kejadian kapal nelayan ditembak. "Iya benar," jawabnya singkat.
Hingga saat ini belum ada respons lebih lanjut terkait aksi penembakan tersebut. Sedangkan korban Yogi masih mendapatkan perawatan di rumah sakit yang ada di Palembang untuk memulihkan kondisinya.