Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ini Penampakan Sungai Sekanak Palembang, Masih Keruh tapi Keren Lho!

Suasana Sungai Sekanak Lambidaro Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)
Suasana Sungai Sekanak Lambidaro Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Palembang, IDN Times - Proyek restorasi pengerjaan Sungai Sekanak Lambidaro Palembang yang direncanakan selesai pada tahun 2021 sudah di tahap finishing. Anehnya, kondisi air di lokasi masih terlihat keruh.

Padahal rencana dilakukan restorasi itu, salah satunya membuat air sungai menjadi bersih dengan alternatif pengairan dari arus pintu muara yang dibuat oleh pemerintah.

Pantauan IDN Times di lapangan, restorasi Sungai Sekanak Lambidaro sepanjang 10 kilometer ini sudah ada tambahan spot taman di sisi jembatan, dan kolam air mancur yang belum difungsikan.

Selain itu, fasilitas tambahan lainnya ada jembatan penyeberangan dengan motif songket. Kemudian sisi dinding sudah dicat dengan warna merah bata kuning dan hitam bermotif kain Palembang.

1. Banyaknya sampah yang mengalir di sungai menjadi faktor air sungai kotor

Suasana Sungai Sekanak Lambidaro Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)
Suasana Sungai Sekanak Lambidaro Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Menurut pengawas kerja lapangan Sungai Sekanak Lambidaro, Cikuk, air surut dan banyaknya sampah dari aliran hulu dan hilir sungai menjadi faktor yang mempengaruhi aliran air menjadi kotor. 

"Sebenarnya sebesar apa pun usaha pemerintah membersihkan, tapi kalau sampah ini mengalir dari mana-mana ya sama saja. Kita berharap banyak warga yang ikut membantu membersihkan," kata dia. 

2. Penambahan drum pelampung sebagai lokasi berjualan

Suasana Sungai Sekanak Lambidaro Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)
Suasana Sungai Sekanak Lambidaro Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Sementara, Sobri, petugas yang mengerjakan restorasi Sungai Sekanak Lambidaro, mengungkapkan, selain jadi objek destinasi wisata, sungai ini nanti akan menjadi satu tempat berjualan bagi pedagang di pinggir-pinggir sungai. kemudian, di trotoar Sungai Sekanak Lambidaro juga dilakukan pembenahan paving blok agar terlihat lebih estetika. 

"Sepanjang jalan sungai ini ditambah drum pelampung, agar bisa digunakan sebagai tempat jualan. Rencana pemerintah, di pinggir sungai bisa jadi tempat makan dan ada aktivitas kunjungan wisatawan," ungkap dia.

3. Warga sekitar memanfaatkan drum pelampung untuk memancing

Suasana Sungai Sekanak Lambidaro Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)
Suasana Sungai Sekanak Lambidaro Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Bagi warga sekitar, proses restorasi Sungai Sekanak Lambidaro dimanfaatkan untuk bermain bersama anak-anak dan jadi tempat memancing, serta berswafoto walau lokasi wisata belum kelar.

"Nyubo yuk mancing kali bae dapet iwak. Soalnyo kabarnyo ado anakan iwak patin di sini. Bukan sampah bae yang kito dapet. Nyoba mba mancing, kali dapet ikan. Soalnya kabarnya ada anakan ikan patin di sini. Bukan sampah saja yang kita dapet," kata Fajar, warga sekitar kepada IDN Times.

Pembangunan restorasi Sungai Sekanak Lambidaro sendiri menghabiskan anggaran sebesar Rp394 miliar di bawah tanggung jawab Kementerian PUPR dan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, bersama Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) dan Direktorat Jenderal Sumber Daya Air.

 

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Feny Maulia Agustin
Sidratul Muntaha
Feny Maulia Agustin
EditorFeny Maulia Agustin
Follow Us