Nelayan Pesisir Selatan Tewas Dihantam Badai, 1 Masih Hilang

- Satu dari dua nelayan yang hilang akibat badai ditemukan meninggal dunia di laut.
- Tim SAR membagi diri menjadi 2 tim untuk pencarian, menemukan korban dalam keadaan terapung.
- Dua orang selamat, satu meninggal dunia, dan satu masih dalam pencarian setelah badai menerjang perahu nelayan.
Padang, IDN Times - Satu dari dua nelayan yang hilang karena dihantam badai saat menangkap ikan di Pesisir Selatan kemarin, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Koordinator unit siaga SAR Pesisir Selatan, Anggi Prayoga mengungkapkan korban yang ditemukan tersebut atas nama Antan (49).
"Korban ditemukan tadi sekitar pukul 09.00 WIB saat kami melakukan penelusuran di titik yang kami curigai," katanya.
1. Kronologi penemuan korban

Anggi mengungkapkan, ia bersama tim lainnya kembali memulai melakukan pencarian sekitar pukul 07.00 WIB pada Selasa (10/12/2024).
"Kami membagi 2 tim untuk pencarian hari ini. Tim pertama melakukan pencarian dengan melakukan penyisiran dengan sistem search area," katanya.
Sementara, tim lainnya menurut Anggi melakukan pencarian korban dengan menyisiri pantai untuk memastikan apakah korban berada di darat.
"Korban ditemukan dalam keadaan terapung dan sudah meninggal dunia di laut dan langsung kami lakukan evakuasi," katanya.
2. Korban dibawa ke rumah duka

Anggi mengungkapkan, setelah melakukan evakuasi, korban langsung dibawa menggunakan perahu SAR ke daratan.
"Setelah itu, korban langsung dibawa ke rumah duka dan diserahkan kepada keluarga untuk disemayamkan," katanya.
Anggi mengatakan, saat ini jumlah korban selamat akibat badai yang menerjang perahu nelayan pada Senin (9/12/2024) kemarin sebanyak dua orang selamat, satu orang meninggal dunia, dan satu lainnya masih dalam pencarian.
3. Lanjutkan pencarian

Anggi mengatakan, tim gabungan tersebut kembali melakukan pencarian satu korban lainnya yang sampai saat ini masih belum ditemukan.
"Untuk proses pencarian masih sama. Kami membagi dua tim untuk menelusuri di laut dan di sepanjang pesisir pantai," katanya.