Bunga Bangkai Pertama 2025, Mekar di Batang Palupuh Agam

Padang, IDN Times - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) menyatakan adanya bunga bangkai yang mekar sempurna di kawasan Cagar Alam Batang Palupuh.
"Ini merupakan bunga bangkai pertama yang mekar di tahun 2025 ini," kata Kepala Resor BKSDA Resor Maninjau, Ade Putra saat dihubungi, Rabu (8/1/2025).
Ia mengatakan, bunga yang dilindungi tersebut diketahui mekar setelah pihaknya melakukan pemantauan di kawasan cagar alam tersebut.
1. Tinggi 260 sentimeter

Ade mengatakan, bunga bangkai tersebut setelah dilakukan pengukuran memiliki tinggi mencapai 260 sentimeter.
"Setelah kami lakukan pengukuran, diameter dari bunga bangkai ini mencapai 90 sentimeter," katanya.
Ia mengatakan, bunga bangkai tersebut tumbuh dan mekar di kawasan hutan yang merupakan kawasan tumbuhnya bunga raflesia yang juga merupakan bunga yang dilindungi.
2. Akan pantau hingga layu

Ade mengungkapkan, bunga bangkai akan layu setelah mekar dan pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap bunga tersebut.
"Kemungkinan akan layu dalam 7 sampai 10 hari kedepan. Hingga hari itu, kami akan terus melakukan pemantauan," katanya.
Menurutnya, setelah layu nantinya bunga bangkai itu akan mati dan tugas untuk melakukan pemantauan akan berakhir.
3. Masyarakat bisa melihat bunga bangkai pertama di 2025

Ade mengatakan, masyarakat diperbolehkan untuk melihat keindahan bunga langka tersebut di hutan Cagar Alam Batang Palupuh.
"Untuk masyarakat yang ingin melihatnya bisa menghubungi kami dan nanti akan kami berikan surat izinnya," katanya.
Setelah surat izin memasuki hutan Cagar Alam Batang Palupuh, masyarakat akan dipandu oleh tim BKSDA untuk menunjukkan lokasi bunga bangkai itu.