Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Banjir dan Longsor Melanda, Pemkot Padang Liburkan Siswa

Banjir merendam rumah warga di Tabiang Banda Gadang, Kecamatan Nanggalo.
Banjir merendam rumah warga di Tabiang Banda Gadang, Kecamatan Nanggalo (Foto: Dok BPBD)
Intinya sih...
  • Pemkot Padang meliburkan siswa hingga Sabtu karena cuaca buruk dan banjir.
  • Surat edaran sudah dikeluarkan, orang tua diminta awasi anak selama libur.
  • Kantor pemerintahan difungsikan sebagai tempat evakuasi sementara, seluruh kekuatan diarahkan untuk membantu evakuasi masyarakat terdampak bencana.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Padang, IDN Times - Pemerintah Kota Padang meliburkan seluruh siswa yang dimulai hari ini, Kamis (27/11/2025) hingga Sabtu (29/11/2022) mendatang. Keputusan itu diambil karena keadaan cuaca yang masih terus hujan sejak tiga hari terakhir dan akan mencapai puncak musim hujan.

"Karena banyak juga titik-titik banjir di Kota Padang, bapak Wali Kota memutuskan untuk meliburkan siswa sementara," kata Kadis Pendidikan Kota Padang, Yopi Krislova dalam keterangan resminya.

1. Sudah keluarkan surat edaran

Banjir di daerah Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah.
Banjir di daerah Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah (Foto: Dok BPBD)

Yopi mengatakan, keputusan untuk meliburkan siswa itu sudah disampaikan oleh Pemkot Padang dalam Surat Edaran (SE) Wali Kota.

"Dalam SE itu sudah diberitahukan kepada seluruh pihak agar meliburkan siswa dalam proses belajar mengajar di sekolah," katanya.

Tetapi, ia mengimbau kepada orang tua agar tetap memperhatikan anak-anak selama diliburkan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

"Jangan sampai anak-anak kita melakukan perbuatan seperti tawuran dan kenakalan remaja lainnya selama libur ini dan kami minta orang tua untuk tetap mengawasi mereka," lanjutnya.

2. Kantor pemerintahan jadi lokasi evakuasi sementara

Banjir merendam rumah warga di Tabiang Banda Gadang, Kecamatan Nanggalo.
Banjir merendam rumah warga di Tabiang Banda Gadang, Kecamatan Nanggalo (Foto: Dok BPBD)

Selain meliburkan siswa, Wali Kota Padang, Fadli Amran memerintahkan agar seluruh Kantor Camat dan Kantor Lurah difungsikan sebagai tempat evakuasi sementara.

"Karena kantor tersebut akan lebih mudah diakses dan masyarakat bisa menggunakan perkantoran itu untuk tempat evakuasi," kata Fadli dalam keterangan resminya.

Menurutnya, hal tersebut akan lebih efisien karena akan memudahkan dapur umum untuk memberikan makanan kepada masyarakat yang terdampak bencana.

3. Kerahkan seluruh kekuatan

Banjir di daerah Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah.
Banjir di daerah Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah (Foto: Dok BPBD)

Untuk melakukan evakuasi terhadap masyarakat yang terdampak bencana, Fadli meminta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk turun membantu evakuasi.

"Untuk mengatasi keterbatasan personel rescue, saya sudah minta agar personel yang memiliki pengalaman bertugas di kebencanaan kembali bergabung ke dalam satuan tugas BPBD untuk mempercepat proses evakuasi,” katanya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us

Latest News Sumatera Selatan

See More

Daftar Harga Emas Batangan Palembang: Hari Ini Ready Stok Semua Ukuran

27 Nov 2025, 12:27 WIBNews