Gaya Rambut Undercut Masih Jadi Trend Hair Cut Pria, Ini Alasannya
Ilustrasi pria sedang melakukan perawatan hair cut di Barbershop Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Gaya rambut pria memiliki banyak pilihan dan model yang berbeda. Selain berciri khas tertentu, potongan rambut pada pria bisa memengaruhi penampilan gaya hidup dalam keseharian.
Namun tahukah kalian, kalau potongan rambut undercut masih jadi trend di barbershop?
Nah, kali ini IDN Times mengulas alasan kenapa hair cut gaya undercut tetap nge-trend di barbershop khususnya di Palembang, jika dibandingkan dengan model lainnya.
Menurut Teo, Owner Lucky 7 Barbershop yang berada di Jalan Mangku Negara Kompleks My Office Palembang. Trend undercut masih jadi favorit karena model tersebut sudah mempunyai ruang khusus pada segmen pasar tertentu.
1. Model undercut menyasar trend ke anggota keamanan
Ilustrasi pria sedang melakukan perawatan hair cut di Barbershop Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Teo mengungkapkan, potongan rambut pria dengan model undercut memang tidak dapat dibandingkan dengan jenis yang lain. Hal itu, karena undercut punya pasar berbeda.
"Terutama di Palembang ya, undercut ada segmen customer dominan. Artinya, undercut di barbershop jadi model andalan khusus bagi anggota keamanan seperti TNI dan Polisi," ungkap dia.
Baca Juga: Lonjakan Karir! 5 Zodiak Ini Berpeluang Naik Pangkat April 2020
2. Potongan undercut jadi target utama pilihan konsumen
Ilustrasi pria sedang melakukan perawatan hair cut di Barbershop Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Apalagi, sambung Teo, jika dibandingkan dengan jenis Tatto Hair Cut, Classy Haircut ataupun Slicked Back. Pilihan potongan rambut gaya undercut merupakan target utama konsumen.
"Kenapa saya bisa ngomong gini, karena saya sudah membuktikan sendiri dengan survei lapangan. Terlebih di dunia barbershop saya berkecimpung dalam waktu lama. Saya udah kerja di banyak barbershop di Palembang," sambungnya.
3. Gaya undercut tidak berisiko besar bagi konsumen baru
Ilustrasi pria sedang melakukan perawatan hair cut di Barbershop Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Teo menjelaskan, gaya undercut pada pria selain mampu memiliki pasar khusus. Potongan undercut juga mempunyai ciri khas berbeda dengan menunjukkan karakteristik garis rambut lebih menonjol.
"Untuk pria yang baru pertama mencoba potong rambut di barbershop bakal aman. Jadi gini, kalau gunting rambut dengan model ini gak ada risiko. Potongan rambutnya tetep cocok untuk bentuk wajah apapun," jelas dia.
"Gak ada salah gaya rambut, dan orang lain yang lihat jenis undercut pasti tahu kalau guntingnya di barbershop, karena berciri khas, keliatan potongan di salon biasa dan mana pria yang gunting khusus di barbershop," tambah Teo.
4. Menariknya undercut identik dengan hair cut style klimis
Ilustrasi pria sedang melakukan perawatan hair cut di Barbershop Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Teo melanjutkan, dibandingkan dengan model hair cut lain. Gaya undercut juga mempunyai daya tarik dengan trend style klimis yang dibalut dengan tambahan pomade jenis water base atau oil base.
"Style klimis lebih menonjol karena rambut yang dipotong undercut juga lebih karena dan trendi kalau ditambah pomade dan hair tonic. Selain karena memang Barber Man (penggunting rambut) sudah ahli bersertifikasi," tandas dia.
Baca Juga: Cara Menentukan Pilihan Jika Kamu Ditaksir Dua Cowok Sekaligus
