5 Cara Membersihkan Rumah dengan Bahan Alami Pasca Lebaran

Setelah Lebaran berlalu, rumah kita biasanya menyisakan banyak hal, mulai dari sisa makanan, noda membandel, hingga tumpukan barang yang harus dirapikan. Membersihkan rumah menjadi kegiatan yang penting agar suasana kembali nyaman dan segar. Namun, sering kali kita mengandalkan bahan kimia yang sebenarnya bisa digantikan dengan alternatif alami.
Membersihkan rumah dengan bahan alami tidak hanya lebih ramah lingkungan, tapi juga lebih aman bagi keluarga. Kita juga tidak perlu khawatir soal bau menyengat atau iritasi kulit. Yuk, coba kita lihat apa saja bahan alami yang bisa kita manfaatkan untuk bersih-bersih rumah setelah Lebaran!
1. Cuka untuk menghilangkan noda dan bau

Cuka adalah bahan alami yang sangat ampuh untuk membersihkan berbagai permukaan rumah. Kita bisa menggunakannya untuk membersihkan meja, lantai, bahkan kaca agar lebih mengilap. Cuka juga efektif untuk menghilangkan bau tidak sedap, terutama di dapur.
Cukup campurkan cuka putih dengan air dengan perbandingan 1:1, lalu semprotkan ke area yang ingin dibersihkan. Setelah itu, lap dengan kain bersih hingga kering. Selanjutnya, rumah kita akan terasa lebih segar tanpa harus memakai pembersih berbahan kimia.
2. Baking soda untuk mengusir bau dan membersihkan permukaan

Baking soda terkenal sebagai bahan serbaguna untuk keperluan rumah tangga. Kita bisa menaburkannya di permukaan karpet, sofa, atau bahkan kulkas untuk menyerap bau. Caranya yaitu diamkan beberapa jam, lalu bersihkan dengan vacuum atau lap.
Selain itu, baking soda juga bisa dipakai untuk membersihkan kerak di wastafel atau peralatan dapur. Campurkan sedikit air hingga menjadi pasta, kemudian gosok ke permukaan yang kotor. Dengan cara tersebut, kita bisa menghilangkan noda tanpa harus menggunakan bahan keras.
3. Jeruk nipis atau lemon untuk menghilangkan lemak

Sisa-sisa masakan Lebaran biasanya meninggalkan banyak lemak di dapur. Jeruk nipis atau lemon bisa menjadi solusi alami yang menyegarkan. Asam alami di dalamnya mampu memecah lemak dan membuat permukaan terasa bersih kembali.
Caranya, kita cukup memotong jeruk nipis, kemudian gosokkan ke bagian yang berminyak, dan bilas dengan air hangat. Selain terasa bersih, aroma lemon juga dapat memberi efek segar pada ruangan. Hal tersebut membuat dapur kembali nyaman untuk digunakan.
4. Garam untuk membersihkan peralatan masak

Garam tidak hanya berguna untuk memasak, tapi juga bisa menjadi bahan pembersih alami. Kita bisa menggunakannya untuk membersihkan panci yang gosong atau talenan kayu yang berbau. Cukup taburkan garam, gosok perlahan, dan bilas dengan air.
Kandungan abrasif pada garam membantu mengangkat kotoran tanpa merusak permukaan. Selain itu, garam juga bisa membantu membunuh bakteri secara alami. Sehingga kita bisa merasa lebih tenang saat kembali menggunakan peralatan tersebut.
5. Air panas dan uap untuk membersihkan kaca dan permukaan keras

Terkadang kita lupa bahwa air panas saja sudah cukup ampuh untuk membersihkan banyak bagian rumah. Kita bisa menggunakannya untuk menguapi kaca jendela, meja, atau lantai agar debu dan noda mudah diangkat. Uap panas dapat membantu melonggarkan kotoran membandel tanpa perlu sabun.
Caranya cukup mudah, kita hanya perlu menyiapkan baskom atau wadah yang berisi air panas dan gunakan kain lap bersih untuk menyeka permukaan. Selain lebih aman, cara tersebut juga hemat dan praktis. Kita bisa membersihkan rumah tanpa mengandalkan produk pembersih mahal.
Membersihkan rumah setelah Lebaran tidak harus selalu mengandalkan produk pembersih dari toko. Kita bisa memanfaatkan bahan-bahan alami yang lebih ramah lingkungan, aman, dan mudah ditemukan di rumah. Dengan begitu, kita tetap bisa menjaga kebersihan rumah dengan lebih hemat, sehat, dan terasa menyenangkan.