Kapan Sebaiknya Ibu Hamil Cek USG, Harus Tiap Bulan?

- Pemeriksaan USG sebaiknya dilakukan setiap bulan untuk mengecek kondisi janin secara detail, terutama pada trimester awal (11-14 minggu) untuk mendeteksi berbagai keadaan.
- Waktu paling baik untuk USG adalah setelah perempuan pertama kali mengetahui dirinya mengandung atau dua garis dua yang menandakan kehamilan. Waktu USG yang tepat umumnya dibagi per trimester.
- Pemeriksaan USG juga disarankan saat momen mendekati perkiraan hari lahir atau jelang persalinan di usia kandungan 36-40 minggu, serta bagi ibu hamil dengan kondisi riwayat kehamilan lemah atau keguguran.
Palembang, IDN Times - Pemeriksaan kehamilan dengan cara Ultrasonografi atau USG merupakan hal penting yang perlu dilakukan untuk mengecek kondisi janin dalam rahim. Namun tak banyak yang tahu, jika melakukan pemeriksaan USG memiliki momen dan waktu emas.
Selain bisa melihat keadaan janin dalam kondisi sehat, USG pun mampu mendeteksi kelainan dini terhadap janin dalam kandungan. Lalu kapan sebenarnya USG diperlukan, apakah harus setiap bulan?
1. USG penting untuk mengetahui kondisi organ janin dan deteksi kelainan

Menurut Dokter Spesialis Kandungan di Palembang Kgs Irawan Satria Arjanggi, pemeriksaan kehamilan akan lebih baik dilakukan setiap bulan, tetapi untuk mengecek kondisi janin secara USG memang ada waktu terbaik. Sebab tiap pemeriksaan trimester bisa mendeteksi berbagai keadaan.
Pemeriksaan melalui USG bisa mengetahui apakah janin memiliki gejala down syndrom, adanya dugaan organ tubuh tak lengkap, atau apakah janin mempunyai riwayat kebocoran jantung maupun gangguan syaraf.
"Kalau trimester awal paling memungkinkan mengecek di usia kandungan 11-14 minggu, itu untuk melihat apakah katup jantung lengkap, kemudian melihat perkembangan tulang belakang hingga bisa mendeteksi adanya potensi down syndrom," kata dia dikutip IDN Times melalui data Halomed Klinik Utama Kimia Farma Sudirman.
2. Bagi ibu hamil dengan indikasi medis pemeriksaan USG sesuai saran dokter

Sementara katanya, waktu paling baik untuk USG bisa juga dilakukan setelah seorang perempuan pertama kali mengetahui dirinya mengandung atau dua garis dua yang menandakan kehamilan.
"Setelah cek kehamilan dengan tespack, pemeriksaan bisa dilakukan untuk tahu apakah janin berkembang atau hanya kantung saja," jelasnya.
Secara umum, waktu USG yang tepat umumnya dibagi per trimester. Trimester pertama (7-13 minggu) untuk konfirmasi kehamilan, detak jantung, dan skrining awal kelainan kromosom (NT scan di 11-13w) dan trimester kedua (18-22 minggu) adalah waktu emas untuk USG detail anatomi janin (USG Anomali).
Kemudian USG pada trimester ketiga (27-40 minggu) untuk memantau pertumbuhan, posisi, dan kesehatan janin mendekati persalinan. Sementara bagi yang memiliki indikasi medis, pemeriksaan USG dilakukan sesuai saran dokter.
3. USG perlu dilakukan jelang perkiraan persalinan

Selanjutnya, pemeriksaan USG bisa dilakukan saat momen mendekati perkiraan hari lahir atau jelang persalinan di usia kandungan 36-40 minggu. Pemeriksaan ini penting, karena untuk memastikan posisi bayi siap lahir.
"Melihat kondisi kepala bayi di bawah dan memantau kondisi akhir kehamilan," jelasnya.
Selain berdasarkan trimester kehamilan, sebenarnya pemeriksaan USG juga disarankan untuk ibu hamil dengan kondisi riwayat kehamilan lemah atau keguguran serta pertumbuha janin tidak sesuai.
"Termasuk jika ada kecurigaan adanya masalah kehamilan atau kelainan janin. Sehingga dokter bisa menentukan perkiraan kapan bayi tersebut dilahirkan sesuai dengan kondisi janin yang ada di dalam rahim ibunya," kata dia.


















