Kapolda Sumsel Raih Gelar Profesor, Ini Pesan ke Millennials
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Kapolda Sumatra Selatan (Sumsel), Irjen Pol Prof Eko Indra Heri, dikukuhkan sebagai Guru Besar Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK-PTIK). Eko menjadi guru besar dalam Ilmu Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM).
"Kita menghadapi tantangan perubahan zaman. Saya harap penganugerahan sebagai guru besar ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat luas, terutama generasi millennials untuk terus mencari ilmu dan meningkatkan kualitasnya," ungkapnya, Selasa (22/6/2021).
1. Berpesan agar generasi muda terus belajar
Eko mengungkapkan, generasi muda di era serba cepat dan digital diharapkan terus menambah wawasan dengan cara belajar tanpa henti. Menurutnya, generasi muda memerlukan cita-cita yang lebih tinggi.
"Untuk generasi millennials teruslah belajar. Ilmu pengetahuan terus berkembang, hadapi kehidupan dengan terus meng-update ilmu," ujar dia.
Baca Juga: Kapolda Sumsel Pecat 14 Anggota Pengguna Narkotika
2. Kinerja individu anggota polisi harus ditingkatkan
Dalam pidato pengukuhan sebagai guru besar, Eko menyampaikan tantangan mengenai Talent Management sebagai paradigma baru manajemen SDM, terutama di tubuh Polri sebagai institusi. Menurutnya, SDM Polri tidak melulu memahami proses administrasi kepegawaian.
SDM di Polri dituntut fokus pada Strategic Human Resources, yakni berencana menghasilkan SDM yang unggul dan handal sesuai tujuan strategis organisasi.
"Tujuan akhir manajemen talenta adalah meningkatkan kinerja individu sehingga berdampak bagi produktivitas organisasi. Organisasi nantinya bisa menjawab kebutuhan, tantangan, dan perubahan yang dihadapi," jelas dia.
3. SDM Polri didorong upgrade diri
Mantan Asisten SDM Kapolri tersebut menjelaskan, pihaknya akan terus mengimplementasi strategi dan sistem yang terintegrasi bagi rekrutmen anggota di masa mendatang. Diharapkan rekrutmen, seleksi, atau pelatihan di tubuh Polri dapat menghasilkan SDM yang unggul.
"Para talent dalam organisasi Polri juga harus berbenah untuk mengisi posisi kunci. Sehingga menumbuhkan daya saing organisasi melalui talenta yang dimiliki," tutup dia.
Baca Juga: Polda Sumsel Temukan 34 Pemudik Positif COVID-19