Pancaroba Ancam Hewan Ternak Terjangkit Flu Burung

Palembang, IDN Times - Kondisi cuaca yang berubah-ubah di Sumatra Selatan (Sumsel), mengancam perkembangan kesehatan hewan ternak di kota Palembang. Pancaroba dapat memengaruhi penularan virus dan penyakit berbahaya terhadap hewan ternak, seperti flu burung atau virus Avian Influenza (AI).
"Virus ini bisa menyebabkan hewan stres hingga mengancam kematian. Sebaiknya para peternak mewaspadai kondisi ini," ujar Ketua Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Sumsel, drh Jafrizal, Jumat (16/4/2021).
1. Pancaroba pengaruhi imunitas hewan ternak

Ia menjelaskan, musim pancaroba bisa menyebabkan daya tahan tubuh hewan ternak menurun. Hal itu terjadi karena suhu yang tak menentu dan terjadi berulang atau terus menerus.
"Bukan hanya hewan ternak, tetapi hewan kesayangan bisa berdampak. Masyarakat perlu memerhatikan kondisi hewan agar tetap sehat," kata dia.
2. Masyarakat diminta peduli terhadap penularan virus hewan ternak

Selain virus AI, virus lain seperti Toksoplasma juga penting diwaspadai. Termasuk kasus Tuberculosis dan penyakit lain. Sebab virus-virus tersebut dapat menularkan kepada manusia dan bisa menyebabkan penyakit baru.
"Ini tentunya harus menjadi perhatian bersama, dan lebih aware kepada virus yang membahayakan manusia," jelasnya.
3. Ingatkan publik hindari virus zoonosis

Menurut Jafrizal, jika hewan sejahtera dan sehat, maka manusia juga akan merasakan hal sama. Ia mendorong agar penyakit berbahaya yang disebabkan oleh zoonosis atau penyakit hewan bisa dihindari.
"Kita kalau manusia mau sehat dan tidak mau tertular, maka hewannya juga harus dalam kondisi baik. Antara hewan dengan manusia tidak saling mengancam atau penyakit yang membahayakan," timpal dia.