Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pemerintah Pusat Target Pelabuhan Tanjung Carat Selesai Sebelum 2029

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi (IDN TImes/Rangga Erfizal)
Intinya sih...
  • Pemerintah pusat merestui pembangunan Pelabuhan Baru Tanjung Carat
  • Target selesai pembangunan pelabuhan 3-4 tahun, sebelum 2029
  • Pelabuhan Tanjung Carat akan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) hilirisasi pertama di wilayah Sumbagsel
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Palembang, IDN Times - Pemerintah pusat telah merestui pembangunan Pelabuhan Baru Tanjung Carat untuk segera direalisasikan dalam waktu dekat. Keputusan tersebut disampaikan dalam pertemuan pembahasan Nota Kesepahaman (MoU) dan serah terima lahan pembangunan pelabuhan antara Kementerian Perhubungan, Kementerian Investasi dan Hilirisasi serta Pemprov Sumsel.

Pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat dijadwalkan akan dimulai dengan peletakan batu pertama (groundbreaking) pada awal tahun 2026 mendatang.

"Target kita 3-4 tahun pembangunan pelabuhan selesai. Sebelum 2029 mudah-mudahan pelabuhan sudah jadi," ungkap Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, di Palembang, Jumat (31/10/2025).

1. Potensi Sumsel harus dimaksimalkan

potret Pelabuhan Bari, Bari, Italia
potret Pelabuhan Bari, Bari, Italia (unsplash.com/Sarolta Balog-Major)

Dalam pertemuan tersebut, pemerintah menyepakati bahwa Pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat akan diberikan kepada investor yang akan mendanai pembangunan. Pelabuhan tersebut diproyeksikan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) hilirisasi pertama di wilayah Sumbagsel.

"Hari ini merupakan langkah awal yang bersejarah bagi Sumsel. Pelabuhan Tanjung Carat menjadi bukti nyata pemerintah hadir untuk memastikan seluruh potensi wilayah ini dimanfaatkan maksimal," jelas dia.

2. Harap rencana ini tidak hanya jadi seremoni

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi (IDN TImes/Rangga Erfizal)

Dalam rencana awal, Pelabuhan Tanjung Carat akan dibangun di atas lahan 5.590 hektare dan dikembangkan secara bertahap menggunakan dana investor. Dirinya berharap dengan adanya MoU hari ini membuat investor mau mendanai pelabuhan yang ada.

"Kita sudah punya timeline yang jelas. Awal 2026 dilakukan groundbreaking, ini harus berlanjut, tidak boleh berhenti di seremoni," jelas dia.

3. Pembangunan pelabuhan baru diharap menurunkan biaya logistik

Pelabuhan Sentral Perekonomian
Pelabuhan Setral Perekonomian (pexels.com)

Sementara itu, Wakil Menteri Investasi Todotua Pasaribu menjelaskan, pembangunan Tanjung Carat bukan hanya soal infrastruktur, melainkan strategi besar untuk menurunkan biaya logistik dan memperkuat nilai tambah sumber daya alam Sumsel.

"Sumsel ini lengkap, batu bara, minyak bumi, karet, dan kopi semua ada. Tapi logistik belum memadai, bahkan sebagian hasil dibawa lewat Lampung. Dengan pelabuhan ini, semuanya bisa lebih efisien," jelas dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us

Latest News Sumatera Selatan

See More

Pasien TBC di Palembang Bakal Terima 2 Kg Telur dan Susu per Orang

31 Okt 2025, 17:52 WIBNews