Disdik Palembang Minta Sekolah Libatkan Guru BK Saat Belajar Daring

Ternyata peran serta Guru BK terabaikan saat pandemik

Palembang, IDN Times - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang menyarankan pihak sekolah melibatkan peran serta guru Bimbingan Konseling (BK), saat kegiatan belajar mengajar atau KBM melalui belajar online di tengah pandemik COVID-19.

Kabid SMP Disdik Palembang, Hasodo Alvian mengatakan, belajar virtual yang menimbulkan banyak keluhan orangtua maupun wali murid membutuhkan peran guru BK, terutama mendisiplinkan siswa untuk mengerjakan tugas.

"Pada umumnya sekolah dan guru disibukkan serta fokus pada pemberian materi kepada peserta didik. Sedangkan dalam implementasinya banyak permasalahan yang dihadapi. Maka guru BK perlu terlibat, karena ilmu BK untuk menyelesaikan masalah dan keluhan," kata dia, Kamis (24/9/2020).

1. Kehadiran guru BK untuk menyelesaikan solusi

Disdik Palembang Minta Sekolah Libatkan Guru BK Saat Belajar DaringSuasana di sekolah filial Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Selama pandemik COVID-19, permasalahan cenderung timbul lebih banyak dari masalah seperti biasa. Terutama bagi beberapa daerah yang belum memiliki dukungan sarana dan prasarana teknologi.

"Kepiawaian guru BK untuk menemukan solusi dari masalah. Upaya inilah dilakukan guru menyelesaikan kendala peserta didik, termasuk persoalan di rumah. Jadi siswa bisa berkonsultasi tanpa perlu datang ke sekolah," ujar dia.

Baca Juga: Modus Bimbingan Sekolah Daring, Guru di Banyuasin Cabuli Murid

2. Konsultasi guru BK dapat diwakilkan orangtua siswa

Disdik Palembang Minta Sekolah Libatkan Guru BK Saat Belajar DaringIlustrasi Belajar Online (IDN Times/Sunariyah)

Hasodo menuturukan, solusi untuk pengaduan atau konsultasi dengan guru BK dapat komunikasi secara online. Namun bagi siswa yang terkendala dengan telepon pintar dan tidak dapat berhubungan virtual, sekolah mengizinkan siswa datang ke sekolah bersama orangtua.

"Lebih baik orangtuanya, karena kalau siswa takutnya apa keluhan yang dihadapi tidak dapat dijelaskan dengan baik ke pihak sekolah. Apalagi untuk siswa SD, mereka anak-anak yang usianya rentan terpapar virus," tuturnya.

3. Belajar online akibatkan penurunan nilai karakter siswa

Disdik Palembang Minta Sekolah Libatkan Guru BK Saat Belajar DaringIlustrasi sekolah dalam pengawasan KPAI (Dok. KPAI)

Kepala SMP Negeri 29 Palembang, Mardiana melanjutkan, siswa yang mempunyai kendala atau permasalahan saat proses KBM di rumah diminta berkonsultasi bersama guru BK melalui daring.

“Persoalan siswa kebanyakan karena penurunan nilai karakter, terlihat dari cara komunikasi ke guru dan kesediaan siswa menaati perintah saat mendapat materi ajar, tugas, dan laporan selama di rumah. Peran guru BK itu amat penting untuk membentuk karakter peserta didik," tandas dia. 

Baca Juga: Belajar Online di Palembang Diperpanjang, Bakal Sampai Akhir 2020

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya