Ada 1.500 Lowongan Kerja di Job Fair PTC, Buruan!
ilustrasi lowongan pekerjaan (pixabay.com/Mohamed Hassan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Warga Palembang yang belum mendapatkan pekerjaan berkesempatan melamar kerja ke sejumlah perusahaan besar melalui job fair yang diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) di Palembang Trade Center (PTC) Mal, pada 7-8 Juni 2023 nanti.
"Ada 1.500 lowongan kerja disiapkan untuk masyarakat bekerja sama APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia)," ujar Kepala Disnaker Palembang, Rediyan Deddy, Senin (5/6/2023).
Baca Juga: Warga Tegal Binangun Desak Masuk Palembang atau Golput Pemilu 2024
1. Disnaker Palembang bantu penyaluran pekerja lewat job fair
Job fair PTC Mal (IDN Times/Dokumen)Job fair diselenggarakan sebagai bagian dari program rutin Disnaker Palembang untuk membantu masyarakat, khususnya warga Palembang dalam memfasilitasi penyaluran tenaga kerja.
"Serta memfasilitasi para pekerja saat terjadi masalah-masalah dengan perusahaan," kata dia.
Baca Juga: Bawaslu Sumsel Dorong Masyarakat Bantu Mengawasi Tahapan Pemilu
2. Menekan angka pencari kerja di Palembang
ilustrasi lowongan pekerjaan (pexels.com/Anna Tarazevich)Rediyan menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) ingin menekan angka pencari kerja agar bisa meningkatkan pembangunan, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di Palembang.
"Nanti juga diadakan talk show yang akan dihadiri Wali Kota Palembang dengan peserta dari Dinas Ketenagakerjaan, Dinas Perindustrian, Dinas Pendidikan, serta para pencari kerja," jelas dia.
3. Pelamar kerja bisa mendaftar pekerjaan secara online
Job fair PTC Mal (IDN Times/Dokumen)Job fair yang berlangsung di PTC Mal selama dua hari itu juga membuka peluang mendaftar, atau melamar pekerjaan secara online melalui kode barcode yang disediakan perusahaan di setiap stand.
"Kegiatan job fair diikuti lebih dari 40 perusahaan dan tanpa dipungut biaya. Pendaftaran lamaran kerja serta pengunjung dapat melalui online melalui scan kode barcode," kata Rediyan.
Baca Juga: Baru Sebulan Dibor, Sumur Minyak Ilegal di Muba Kembali Terbakar
