TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Warga Jatim dan Sumsel Ditangkap Terkait Kasus Tambang Ilegal

Polisi tangkap lima pelaku di dua tempat terpisah

Barang bukti hasil ilegal driling yang diamankan Polda Sumsel (Dok: istimewa)

Palembang, IDN Times - Subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Sumatra Selatan (Sumsel) menangkap lima orang tersangka kasus penyulingan BBM jenis Solar. Tersangka ditangkap saat membawa BBM ilegal hasil sulingan dari Desa Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).

Kelima tersangka adalah AZ (42), OR (24), dan MA (22) warga Muba, SO (40) warga warga Ogan Ilir (OI), dan SA (30) warga Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim).

"Kita masih menerima informasi masyarakat bahwa masih banyak ilegal drilling di Desa Keluang. Dari sana, kita menelusuri dan mendapati kelima tersangka yang berencana membawa minyak ilegal keluar Muba," ungkap Dirkrimsus Polda Sumsel, Kombes Pol Agung Marlianto Basuki, Senin (13/2/2023).

Baca Juga: Warga Halangi Alat Berat Bongkar Eks Penyulingan Minyak Ilegal di Muba

Baca Juga: Kasus Pencurian Besi Picu Ledakan di Eks Penyulingan Minyak

1. Polisi tangkap dua tersangka saat bawa minyak ilegal

Barang bukti hasil ilegal driling yang diamankan Polda Sumsel (Dok: istimewa)

Agung menjelaskan, awalnya polisi menangkap dua tersangka saat melintas di Jalan Soekarno-Hatta Palembang. Dari hasil pemeriksaan kendaraan, polisi menemukan 4.900 liter Solar hasil sulingan, Kamis (9/2/2023).

Tersangka AZ yang ditangkap menggunakan mobil Suzuki Carry, sedangkan tersangka OR ditangkap membawa mobil Grand Max.

"Dari hasil pemeriksaan diketahui BBM jenis Solar ilegal itu hasil sulingan. Tim menangkap tiga tersangka lain di kawasan Alang-Alang Lebar," jelas dia.

2. Pemilik BBM belum terungkap

Barang bukti hasil ilegal driling yang diamankan Polda Sumsel (Dok: istimewa)

Dari tempat penangkapan kedua, tiga tersangka sedang menyuling minyak ilegal. Tersangka SO dan SA berperan memisahkan minyak untuk disuling menjadi Solar. Selanjutnya MA mengangkut minyak bongkar muat untuk didistribusikan keluar dari Muba ke tempat tertentu. 

"Saat ini kami masih menelusuri siapa pemesan dan pemilik BBM ilegal ini," jelas dia.

Baca Juga: Penampungan Minyak dari Tambang Ilegal Terbakar Lagi di Muba

Berita Terkini Lainnya