Sumsel Tertinggi Corona se-Sumatera, Herman Deru: Aku Aktif & Agresif
Soal PSBB Herman Deru akui belum menerima surat tembusan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru, menyebut kasus positif COVID-19 di daerahnya sebagai yang tertinggi di Pulau Sumatera lantaran tim yang bekerja optimal.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel disebutnya bekerja dengan sangat masif, melakukan serangkaian tes kepada warga, hingga mengetahui hasilnya lebih banyak dibandingkan daerah lain.
"Jadi aku jelaskan kenapa Sumsel tinggi, karena jumlah yang kita tes juga lebih banyak. Aku aktif dan agresif, agar kita lebih tahu dan cepat mengatasi pandemik," ujar Herman Deru kepada IDN Times, Senin (27/4).
Baca Juga: 4 Anak di Sumsel Positif COVID-19, Dokter: Sulit Deteksi Sejak Awal
1. Tertinggi karena agresif lakukan uji sampel
Jika dibandingkan dengan daerah lain, kasus positif di Sumsel mencapai 130 orang. Sedangkan terbanyak berikutnya adalah Sumatera Barat dengan total 121 orang, dan Sumatera Utara 111 orang.
Wilayah Sumatera bagian selatan (Sumbagsel) angka yang positif seperti Jambi, Babel dan Lampung, hanya dua digit jauh di bawah Sumsel. Bahkan di Bengkulu baru ditemukan delapan kasus positif.
"Kenapa Jambi cuma berapa biji? Karena yang dites berapa puluh sampel, Bangka juga berapa biji cuma batas seratus sampel, Bengkulu juga dikit karena yang dites dikit. Lampung cukup banyak 400 sampel yang diperiksa. Kita Sumsel 2.000 sampel," jelas Deru.
Baca Juga: [UPDATE] Tambah 1 Positif di Sumsel, 138 Sampel Lagi Masih Diperiksa