Bantah Salah Tangkap dan Siksa Warga, Kapolsek: Korban Coba Bunuh Diri
Kapolsek sebut korban tak tahu diri karena diselamatkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Kapolsek Seberang Ulu (SU) I Palembang, Kompol Ahmad Firdaus, membantah semua pernyataan terkait dugaan salah tangkap terhadap Aidil Aditiawan (33). Menurutnya, korban justru mengalami luka akibat ulahnya sendiri yang melompat dari gedung pemeriksaan. Korban kata Firdaus harus dilarikan ke rumah sakit oleh pihak kepolisian.
"Tidak ada penganiayaan. Dia coba bunuh diri, untung kita selamatkan. Kalau tidak sudah mati dia," ungkap Firdaus, Kamis (25/8/2022).
Baca Juga: Polisi Palembang Dilaporkan Atas Dugaan Salah Tangkap dan Siksa Warga
Baca Juga: Gerindra Tanggung Biaya Pengobatan Korban Pemukulan di Palembang
1. Kapolsek sebut korban tidak mati setelah melompat
Firdaus tak mengetahui motif Aidil akan mengakhiri hidup setelah tertangkap. Ia menegaskan, korban mengalami luka-luka dan tak sadarkan diri karena melompat dari gedung.
"Saat itu sedang pemeriksaan, tangan dia (korban) diborgol. Setelah diborgol dia melompat dari gedung pemeriksaan. Untung tidak mati," ulang Firdaus.
Baca Juga: Polisi Amankan 10 Tersangka Pengoplos 22 Ton BBM Ilegal di Ogan Ilir