Menghilang Dicari Keluarga, Pria 35 Tahun Ditemukan Tewas di Sumur

Korban terpeleset dan tewas karena kehabisan oksigen

Muara Enim, IDN Times - Sesosok jasad mayat pria ditemukan di sebuah sumur, Minggu (16/7) sekitar pukul 13.00 WIB. Identitas mayat bernama Pasi Hulisan (35), warga Kabupaten Muara Enim.

Keluarga korban sempat mencari keberadaan Pasi yang tidak pulang ke rumah beberapa hari lalu. Jenazah Pasi ditemukan setelah warga melihat pakaian dan kantong milik korban di pinggir sumur.

Baca Juga: 131.000 Kecelakaan Lalu Lintas Tahun 2022 Renggut 26.000 Nyawa

1. Korban terjatuh saat membersihkan sumur

Menghilang Dicari Keluarga, Pria 35 Tahun Ditemukan Tewas di Sumur(Tim SAR dan warga saat mengevakuasi jasad pria yang tewas di dalam sumur) IDN Times/istimewa

Kapolsek Lawang Kidul, Iptu Charlie Romisius Simanjuntak menjelaskan, korban diduga terjatuh ke dalam sumur ketika sedang membersihkannya. Sumur tersebut dibersihkan karena tercium bau busuk.

"Korban menggunakan sebuah batang bambu yang dijadikan tangga untuk masuk ke dalam. Namun sayangnya bambu itu tidak mencapai dasar, dan korban mengidap penyakit asma," ungkapnya.

Baca Juga: Kasus Gigitan Anjing Liar di OKU Selatan Meningkat, Korban 11 Orang

2. Korban meninggal karena kehabisan oksigen

Menghilang Dicari Keluarga, Pria 35 Tahun Ditemukan Tewas di Sumur(Tim SAR dan warga saat mengevakuasi jasad pria yang tewas di dalam sumur) IDN Times/istimewa

Setelah diperiksa secara medis di RS. Bukit Asam, ditemukan luka lecet di bagian dagu, punggung belakang, serta luka gores di bagian bokong. Penyebab kematian korban diduga karena terjatuh dan kehabisan oksigen.

"Pihak berwenang termasuk Team Rescue dari PT Bukit Asam sudah memeriksa sumur menggunakan alat detektor gas dan oksigen, hasilnya menunjukkan bahwa tidak ada oksigen di dalam sumur dan tidak terdapat gas berbahaya," ucapnya.

3. Kondisi sumur sangat dalam dan tak miliki pengaman

Menghilang Dicari Keluarga, Pria 35 Tahun Ditemukan Tewas di Sumur(Tim SAR dan warga saat mengevakuasi jasad pria yang tewas di dalam sumur) IDN Times/istimewa

Melihat kondisi sumur yang sangat dalam dan tidak memiliki pengaman atau dinding pembatas, Kapolsek meminta warga menutup antau mengamankan areal tersebut agar insiden serupa tak terulang.

“Kita usul agar sumur tersebut ditutup atau dibuatkan dinding pembatas sebagai tindakan pencegahan, agar kecelakaan serupa tidak terjadi lagi," imbaunya.

Baca Juga: 2 Orang Bertetangga Cekcok Soal Utang, 1 Tewas Ditusuk Pisau

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya