Piala Dunia U20 Diundur 2023, Sumsel Jamin Stadion dan Venue Terawat
Asprov PSSI Sumsel klaim kesiapan tuan rumah maksimal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Piala Dunia U20 tahun 2021 dipastikan mundur hingga 2023 mendatang. FIFA memutuskan event itu belum bisa terlaksana akibat pandemik COVID-19 hingga 2023.
Palembang yang dijadikan sebagai salah satu tuan rumah penyelenggaraan, turut berdampak karena sejumlah venue sudah melakukan renovasi. Namun menurut pengelola Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), pembatalan justru membuat persiapan lebih maksimal.
"Tidak ada masalah dengan kebijakan itu, Kalau venue telah siap tentu perawatan yang kita butuhkan. Semua berupaya menjamin stadion tetap dalam kondisi baik, mudah-mudahan 2023 awal nanti bisa lancar walau mundur 13 bulan," ujar Sekretaris Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Mirza Mursalin kepada IDN Times, Selasa (29/12/2020).
Baca Juga: Piala Dunia U20 Ditunda, Begini Nasib Renovasi Gelora Sriwijaya
1. Respon positif penundaan Piala Dunia U20 tahun 2021 membuat pelaksanaan lebih meriah
Melihat venue yang telah direnovasi dan perawatan rumput di lapangan sudah dalam kondisi optimal, Mirza menyebut pihaknya akan berkoordinasi dengan FIFA dan PSSI Sumatra Selatan (Sumsel), agar dalam pemeliharaan stadion tetap terlaksana tanpa kendala.
"JSC sebagai pengelola venue selalu siap walau diundur. Semoga dengan pengunduran menjadikan momen penyelenggaraannya lebih meriah. Kita akan koordinasi dengan PSSI sebagai representatif FIFA di Indonesia, dan GSJ akan dipergunakan untuk event yang sesuai keperuntukkannya," kata dia.
Baca Juga: Gelora Sriwijaya Disebut Jadi Stadion Terbaik Jelang Piala Dunia U20
Baca Juga: Piala Dunia U-20 Ditunda, Venue Jadi Tanggung Jawab Kementerian PUPR