Palembang Blackout Pulih 100 Persen, Investigasi PLN Berlanjut
Total pemadaman Sumsel, Jambi, dan Bengkulu sebesar 699 MW
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Palembang blackout yang terjadi akibat gangguan penghantar PLN pada Senin (4/7/2022) malam sekitar pukul 18:31 WIB, membuat hampir seluruh aliran listri di wilayah Sumatra Selatan (Sumsel) mengalami pemadaman.
Namun pemadaman listrik karena gangguan penghantar 150 KV di Lahat-Bukit asam itu dipastikan oleh PLN sudah pulih 100 persen.
"Hingga pukul 01.28 WIB dini hari, semua daerah padam listrik sudah pulih 100 persen. Namun kami masih akan terus menginvestigasi penyebab pasti mati listrik ini," ujar Manager Komunikasi PT PLN (Persero) UIW S2JB, Sendy Rudianto melalui siaran pers yang diterima IDN Times, Selasa (5/7/2022)
Baca Juga: Palembang Blackout, Pedagang Ramai Mengeluh Alami Kerugian
1. Pemadaman listrik terjadi karena tegangan listrik dan gangguan trip saluran udara
Berdasarkan hasil pemeriksaan di seluruh penyuling dan gardu induk yang terdampak, penyebab utama diakibatkan kondisi tegangan tinggi dan gangguan trip saluran udara.
"Tegangan tinggi transmisi total memadamkan 699 MW di seluruh Sumsel," kata dia.
Baca Juga: 2,5 Juta Pelanggan di Sumbagsel Terdampak Palembang Blackout
Baca Juga: Penumpang LRT Turun dan Susuri Tepian Rel Saat Palembang Blackout