Palembang, IDN Times - Sejumlah rumah sakit rujukan COVID-19 di Palembang mulai kewalahan menangani pasien positif. Akibat jumlah tempat tidur yang terisi atau Bed Occupancy Rate (BOR) meningkat, RS pun selektif menerima pasien.
"Istilahnya kita jadi selektif memilih pasien. Kami menyeleksi pasien untuk diterima dalam perawatan. Hanya pasien gejala sedang, berat, dan kritis yang menjalani rawat inap," ujar Direktur Utama RSUP Dr. Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang, dr Bambang Eko Sunaryanto, Minggu (1/8/2021).