Palembang, IDN Times - Wali Kota Palembang Ratu Dewa bakal memberi insentif hingga Rp250 juta untuk total 500 marbot masjid dan musala. Insentif itu berlangsung mulai Juli 2025 dan merupakan salah satu janji politiknya saat Pilkada yang bertahap ditunaikan.
"Secara bertahap untuk 500 orang Rp500 ribu per bulan dipotong pajak," kata dia, Selasa (27/5/2025).
Dewa berjanji, selain memberi insentif secara bertahap dan menyeluruh serta merata untuk seluruh marbot masjid dan musala, ke depan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang juga bakal memberikan hadiah keberangkatan umrah ke Tanah Suci.
"Secara bertahap akan bertambah penerimanya, nantinya akan ada pemberian umroh juga untuk mereka," jelasnya
Pemberian insentif bagi marbot ini, termasuk dalam program Masuba (Marbot Sejahtera Untuk Palembang Berdaya) dan jadi salah satu janji Ratu Dewa saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 lalu.
Janji memberikan insentif bagi marbot di Palembang, ia sampaikan, saat Ratu Dewa dan Prima Salam (RDPS) menggelar kampanye didampingi Ustadz Abdul Somad (UAH). Kala itu, UAH meminta RDPS membantu umat muslim yang menyiarkan agama.
"Dari 2.215 masjid dan musala di Palembang, Pemkot Palembang secara bertahap memberikan untuk meringankan beban para marbot," kata dia.
Menurut Dewa, marbot masjid dan musala memiliki tugas utama menjaga kebersihan, keindahan, dan kelancaran ibadah. Mereka bertanggung jawab atas kebersihan ruangan, wudhu, kamar kecil, serta seluruh lingkungan sekitar.
"Kami juga meminta kepada marbot masjid dan musala untuk mendukung kinerja OPD Pemkot Palembang untuk mewujudkan Palembang berdaya Palembang sejahtera," jelasnya.
Sementara kata Kabag Kesra Setda Palembang, Sodikin, marbot yang mendapatkan insentif ini sebelumnya diusulkan oleh lurah dan camat di 18 kecamatan masing-masing.
"Kami saring lagi yang pastinya telah menjadi marbot minimal tiga tahun, insentif akan diberikan Juli dan Rp500 ribu dipotong pajak 5 persen," kata dia.
Salah seorang marbot yang mendapatkan insentif, Ansori, mengaku bersyukur karena akhirnya ada bantuan. Dia sudah 10 tahun menjadi marbot Musala 7 Ulu Laut, Tangga Raja.
"Bersyukur karena selama ini belum pernah ada bantuan, dananya nanti untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," jelas dia.