Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ramai Isu Tak Sesuai Takaran, MinyaKita di Palembang Jual Bantalan

Pasar murah SU II Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)
Intinya sih...
  • Pemkot Palembang memastikan stok Minyakita aman dan tersedia di pasar murah dengan harga di bawah HET.
  • Produsen dan distributor MinyaKita bekerjasama dengan Dinas Perdagangan Palembang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadan.
  • Ketersediaan stok MinyaKita dipastikan cukup untuk seluruh titik pasar murah di 18 kecamatan, dengan pembatasan pembelian dua liter per orang.

Palembang, IDN Times - Penemuan MinyaKita di Jakarta Selatan yang tak sesuai takaran masih ramai diperbincangkan. Akibat persoalan itu, produsen dan distributor MinyaKita di daerah termasuk Palembang khawatir adanya penurunan konsumen.

Padahal kata Manajer Operasional PT Indokarya Internusa Produsen Minyakita Liana, MinyaKita di Pasar Murah Palembang jadi salah satu sembako yang dicari masyarakat, karena harga yang dijual di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) hanya Rp14.700 per kg.

1. MinyaKita pastikan ukuran bantalan sesuai takaran

ilustrasi minyak goreng (dok. IDN Times)

Liana mengatakan, Minyakita telah bekerjasama Dinas Perdagangan (Disdag) Palembang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama ramadan. Apalagi, MinyaKita di luar pasar murah, mayoritas dijual dengan harga di atas HET hingga Rp17-18 ribu.

"Kita produsen di Palembang produksi mandiri untuk Sumsel, pabrik kita memastikan sesuai takaran karena yang kita jual bantalan, bukan botol seperti yang ramai ini," jelasnya kepada IDN Times, Rabu (12/3/2025).

2. Minyakita siapkan 8.500 liter stok di pasar murah Palembang

ilustrasi menuangkan minyak (pexels.com/RDNE Stock project)

Produsen dan distributor MinyaKita di Palembang kata Liana, justru memastikan ketersediaan stok dengan harga terjangkau untuk mengendalikan laju inflasi. Kemudian jelas dia, ketersediaan stok juga dipastikan cukup untuk seluruh titik pasar murah di 18 kecamatan.

"Kita produsen di 18 titik (pasar murah) berupaya memenuhi kebutuhan (konsumen) dengan per titik kita siapkan 8.500 liter. Jadi seluruh titik MinyaKita tersedia 153.000 liter," kata dia.

Meski dijual dengan harga di bawah HET, produsen MinyaKita mengatur pembatasan pembelian di pasar murah dengan hanya boleh dua liter per orang. Kondisi ini agar tidak ada penimbunan komoditas oleh publik.

3. Pemkot pastikan Minyakita di Palembang sesuai takaran

Ilustrasi minyak panas (pixabay.com/Hans)

Sementara Asisten I Setda Kota, Heri Aprian saat meninjau lokasi pasar murah di Jalan Sukabangun berujar, persoalan MinyaKita yang tidak sesuai takaran tak ada laporan dan tidak terjadi di Palembang.

"Sejauh ini tidak ada, kejadian yang ada sepertinya kesalahan SOP. Tapi di Palembang tidak ada," jelasnya.

Heri juga mengimbau agar masyarakat tidak melakukan panic buying dan tetap membeli kebutuhan secukupnya di pasar murah, karena kata dia, pasar murah diadakan untuk menjaga stabilitas dan menekan lonjakan harga.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Feny Maulia Agustin
Hafidz Trijatnika
Feny Maulia Agustin
EditorFeny Maulia Agustin
Follow Us