Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Posko KKN Kemalingan, Univ BI Tarik Mahasiswanya dari Selangit

(Polisi saat melakukan olah TKP posko KKN mahasiswa Univ BI yang kemalingan di Selangit) IDN Times/istimewa
Intinya sih...
  • 10 handphone, laptop, dan uang tunai milik mahasiswa raib di posko KKN Univ BI Kota Lubuk Linggau.
  • 10 dari 12 posko KKN di Kecamatan Selangit ditarik setelah insiden pencurian.
  • Pihak kampus akan mencarikan tempat baru agar mahasiswa tetap melakukan KKN, sementara pelaku pencurian berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian.

Musi Rawas, IDN Times - Baru lima hari menjalani program kuliah kerja nyata (KKN) di Kecamatan Selangit, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Sumatra Selatan, posko mahasiswa KKN dari Universitas Bina Insan (Univ BI) Kota Lubuk Linggau disatroni maling. Insiden ini terjadi dua kali, mengakibatkan 10 handphone, laptop, dan uang tunai milik mahasiswa raib.

Aksi pencurian tersebut dialami para mahasiswa pada malam pertama dan malam kelima pelaksanaan KKN. Akibat insiden ini, pihak kampus memutuskan untuk menarik 10 dari 12 posko KKN di Kecamatan Selangit.

1. Pihak kampus langsung tarik 10 posko KKN di Kecamatan Selangit

(Polisi saat melakukan olah TKP posko KKN mahasiswa Univ BI yang kemalingan di Selangit) IDN Times/istimewa

Atas peristiwa ini, pihak kampus akhirnya menarik 10 posko KKN Mahasiswa dari 12 titik lokasi KKN di Kecamatan Selangit Kabupaten Musi Rawas. Penarikan 10 posko KKN ini atas permintaan mahasiswa dan orangtua serta lembaga kampus.

Hal ini dilakukan oleh pihak kampus untuk melindungi mahasiswanya agar hal serupa tidak terjadi lagi.

Rektor Univ BI Kota Lubuk Linggau, Dr. Sardiyo, membenarkan penarikan tersebut. "Dari 12 titik posko KKN mahasiswa, 10 sudah ditarik sementara dua lainnya tetap melaksanakan kegiatan KKN," ujarnya, Minggu (29/7/2024).

2. Pihak kampus akan mencarikan tempat KKN baru

Ilustrasi pencurian (IDN Times/Mardya Shakti)

Sardiyo menyebutkan 12 titik lokasi KKN kemarin yakni Desa Lubuk Ngin Baru, Karang Panggung, Muara Nilau, Taba Remanik Taba Gindo, Taba Renah, Lubuk Ngin, Batu Gane, Prabumenang, Napal Melintang, Taba Tengah, Kelurahan Selangit.

"Dua desa yang masih melakukan KKN yakni Desa Karang Panggung dan Desa Lubuk Ngin Baru," ucapnya.

Sebagai bentuk tanggung jawab pihak kampus kepada mahasiswa agar mahasiswa tetap melakukan KKN, pihak kampus akan mencarikan tempat baru.

"Sebenarnya sangat disayangikan insiden tersebut, dan semoga kasus serupa tidak lagi terjadi di masa akan datang," ujarnya.

3. Polisi langsung buru kedua pelaku, 1 buron

(Pelaku pencurian di posko mahasiswa KKN di Selangit Musi Rawas) IDN Times/istimewa

Sementara itu, pihak kepolisian bergerak cepat mencari pelaku usai menerima laporan pencurian tersebut. Identitas tersangka akhirnya terungkap setelah penyelidikan intensif.

Kapolsek STL Ulu Terawas, AKP Farizal Alamsyah, membenarkan penangkapan pelaku pencurian di posko KKN mahasiswa. "Penangkapan tersangka bermula dari laporan pencurian di posko mahasiswa di Desa Muara Nilau, Kecamatan Selangit, Musi Rawas," ujarnya.

Setelah mengetahui identitas pelaku, anggota Tim Landak dan Unit Reskrim Polsek Terawas bergerak untuk melakukan penangkapan. "Aksi pencurian dilakukan oleh dua pelaku, yakni Jingga dan SN, warga setempat. Pelaku SN masih DPO karena kabur saat kami mendatangi kediamannya," jelas AKP Farizal.

4. Hp hasil curian hendak dijual oleh pelaku

Ilustrasi maling (Pixabay.com)

Pada Minggu (28/07/2024) sekitar pukul 02.30 WIB, anggota polisi berhasil mengamankan pelaku bernama Jingga di depan rumah salah satu warga di Desa Taba Tengah, Kecamatan Selangit, Musi Rawas. Pelaku diamankan tanpa perlawanan.

Selain mengamankan tersangka, polisi juga berhasil menemukan barang bukti hasil curian berupa 3 unit handphone: Realme C21, iPhone XR, dan iPhone 11 Pro Max. "Dari hasil interogasi, pelaku berniat menjual handphone tersebut kepada orang lain," tutup Kapolsek.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yuliani
Yogie Fadila
Yuliani
EditorYuliani
Follow Us