Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Polres Muara Enim Sita 12 Ton Batu Bara Ilegal Tujuan Lampung

(Barang bukti truk pengangkut batubara ilegal saat diamankan Polres Muara Enim) IDN Times/Istimewa

Muara Enim, IDN Times - Sebanyak 12 ton batu bara ilegal diamankan anggota Polres Muara Enim. Selain batu bara, polisi juga menangkap sopir dan truk pengangkut.

Pengungkapan kasus batu bara ilegal bermula dari sebuah mobil truk Isuzu warna putih dengan nomor polisi BG 8699 JK yang membawa 12 ton hasil tambang, melintas di Pos Pelayanan Ops Ketupat Musi 2023 Simpang Meo, Rabu (26/4/2023) kemarin.

1. Batu bara tidak dilengkapi dokumen resmi

( Ilustrasi Batubara) IDN Times/Istimewa

Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi didampingi Kasi Humas, AKP RTM Situmorang mengatakan, batu bara tersebut tak dilengkapi dokumen resmi dari pihak terkait alias ilegal. Rencananya, batu bara ilegal itu akan dibawa menuju Lampung.

"Truk pengangkut batu bara ilegal tersebut berasal dari Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (1/5/2023).

2. Truk melintas saat ramai arus balik

(Ilustrasi truk batubara) IDN Times/Istimewa

Sopir pengangkut batu bara ilegal dari pertambangan tanpa izin (PETI) adalah BK (48), warga Dusun V Desa Rambutan, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin. 

"Truk diamankan saat melintas di Pos Pelayanan Ops Ketupat Musi 2023 Simpang Meo, tepatnya masih dalam suasana arus balik lebaran,” jelas Kapolres.

3. Sopir dan truk ditahan di Mapolres Muara Enim

(Ilustrasi Batubara) IDN Times/Istimewa

Selain sang sopir, anggota polisi juga mengamankan barang bukti 1 unit mobil truk. Polres Muara Enim sedang mengembangkan kasus tersebut.

"Pelaku dijerat pasal 161 UU nomor 3 tahun 2020 tentang Perubahan Atas UU nomor 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara," tegasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deryardli Tiarhendi
Yuliani
Deryardli Tiarhendi
EditorDeryardli Tiarhendi
Yuliani
EditorYuliani
Follow Us