Merayakan momen lebaran biasanya identik dengan sajian minuman bersoda. Apalagi ketika kalian berkunjung ke rumah kerabat. Minuman soda tersedia dengan banyak pilihan rasa. Tak cuma lebaran, minuman bersoda yang tersisa pasca hari raya biasanya mendorong kita masih mengonsumsi.
Namun tahukah kalian, kalau terlalu sering mengonsumsi minuman bersoda dapat memicu kanker pankreas, dan beragam penyakit lainnya yang berdampak buruk terhadap tubuh.
Staf Medik Penyakit dalam Rumah Sakit Umum Pusat Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang, dokter RA Linda Andriani mengatakan, pengaruh terlalu banyak konsumsi soda bisa membuat jantung berdebar-debar lebih cepat.
"Bisa kena kanker pankreas, saya pernah membaca penelitiannya. Tapi secara detail, saya lupa penelitian di mana. Penyakit diabetes juga bermula dari kandungan gula di dalamnya yang masuk ke darah memengaruhi insulin," katanya.
Minuman bersoda memiliki tingkat karbonisasi tinggi karena zat karbon dioksida dalam komposisinya. Tak heran jika diminum menghadirkan sensasi menggigit di lidah. Kafein, gula, zat pewarna, serta bahan pengawet yang tidak baik, terus menerus masuk dalam tubuh. Kalau terlanjur konsumsi berlebih, seimbangkan dengan makanan sehat.
"Seseorang ketagihan mengonsumsi minuman soda karena memang setelah diminum dalam porsi banyak menimbulkan moodboster, hanya ini efek baiknya. Tapi yang lain gak ada," ujar dia.
Hasil gas dalam minuman bersoda jelas Linda, dapat membuat kadar gula darah tinggi atau hiperglikemia. Serta berdampak terhadap obesitas tubuh.
"Komposisi gula menimbulkan rasa menyenangkan sehingga jadi kecanduan, dan yang minum kepengen lagi," jelasnya.
Apabila minuman bersoda masuk dalam tubuh secara berlebih, kondisi lambung jadi memburuk akibat gas minuman bersoda yang membuat asam lambung dan memicu sakit mag.
Linda melanjutkan, minuman bersoda memengaruhi warna putih pada gigi. Zat pewarna membuat gigi memiliki lapisan yang mengandung bakteri atau plak gigi.
"Perut kembung dan stroke juga, semua komposisi minuman bersoda kadarnya tinggi dibandingkan minuman biasa. Contoh kafein dalam segelas kopi. Perlu diingat, semua minuman bersoda pasti ada pengawet yang mungkin tidak aman bagi tubuh," tandasnya.