Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Gali Pondasi Rumah, Warga Palembang Temukan Benda Mirip Bom

Tim Jihandak Brimob Polda Sumsel melakukan pemeriksaan benda mencurigakan yang diduga bom di pemukiman warga SU I Palembang (Dok: Polsek SU I)
Intinya sih...
  • Tim Jihandak Brimob Polda Sumsel menemukan benda diduga bom di pemukiman warga Palembang.
  • Benda berbentuk bulat lonjong dan berwarna hitam, membuat warga curiga dan melaporkan ke polisi.
  • Kapolsek SU I Palembang belum dapat memastikan apakah benda tersebut merupakan bahan peledak aktif atau tidak.

Palembang, IDN Times - Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Brimob Polda Sumsel melakukan pemeriksaan temuan benda yang diduga bom atau bahan peledak di kawasan pemukiman warga di Jalan Ahmad Yani, Lorong H Umar, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang.

Penemuan benda yang diduga bom tersebut terjadi Kamis (6/3/2025) malam, saat warga tengah melakukan penggalian tanah untuk membangun pondasi rumah.

"Kita sedang menggali tanah sedalam tiga meter untuk pondasi rumah. Saat itu kita mendapati ada bahan menyerupai bahan peledak," ungkap Erwin pemilik rumah, Jumat (7/3/2025).

1. Benda mencurigakan yang ditemukan berbentuk seperti buah nanas

Tim Jihandak Brimob Polda Sumsel melakukan pemeriksaan benda mencurigakan yang diduga bom di pemukiman warga SU I Palembang (Dok: Polsek SU I)

Warga semakin curiga terhadap benda yang ditemukan setelah melihat bentuknya yang bulat agak lonjong dan berwarna hitam dan berbentuk seperti nanas. Kondisi ini membuat warga yang khawatir memilih untuk melaporkan kejadian tersebut ke aparat kepolisian.

"Berat benda mencurigakan ini kira-kira 3-5 kilogram," jelas dia.

2. Polisi belum dapat pastikan temuan tersebut sebagai bom

ilustrasi bom (pixabay.com/Anthony-X)

Sementara itu, Kapolsek SU I Palembang, AKP Fitri membenarkan adanya temuan benda mencurigakan di salah satu rumah warga. Hanya saja, pihaknya belum dapat memastikan temuan benda menyerupai bom tersebut merupakan bahan peledak aktif atau tidak.

"Untuk penemuan Bom belum bisa dipastikan ya. Tim Jihandak masih melakukan pemeriksaan," ungkap AKP Fitri.

3. Tim Jihandak baru bisa cek saat hari terang

Ilustrasi penyelidikan polisi (IDN Times/Arief Rahmat)

Menurut Fitri, temuan yang terjadi baru ditindaklanjuti pada pagi hari lantaran barang yang diduga bom tersebut ditemukan pada malam hari. Tim Jihandak yang bertugas tak bisa melakukan pemeriksaan pada malam hari dikarenakan faktor penerangan di lokasi dan kondisi TKP merupakan pemukiman padat penduduk.

"Jadi, kita baru melakukan pemeriksaan pada pagi hari ini," jelas dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
Rangga Erfizal
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us