Dinkes Palembang Optimis Vaksinasi Tahap 2 Tanpa Penolakan Lansia

03 Mar 2021, 13:51 WIB

Default Image IDN

Palembang, IDN Times - Dinas Kesehatan (Dinkes) Palembang mengaku optimis jika masyarakat lanjut usia (lansia) tidak akan menolak vaksinasi COVID-19 tahap kedua. Dinkes mengklaim sudah maksimal mengedukasi dan sosialisasi terkait manfaat vaksinasi.

"Sudah tiga hari ini berjalan, kita tidak mendapat laporan yang menolak dari data yang sudah tercacat. Jika mereka sudah tercantum datanya, artinya sudah siap vaksinasi," ujar Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Palembang, dr Mirza Susanty kepada IDN Times, Rabu (3/3/2021).

1. Kawasan 5 Ilir di Palembang mulai vaksinasi COVID-19 bagi lansia

ilustrasi ruang isolasi (ANTARA FOTO/REUTERS/Marko Djurica)

Ia mengatakan, vaksinasi COVID-19 bagi lansia sudah berjalan sejak 1 Maret 2021 dan telah terlaksana di beberapa kecamatan atau kelurahan Palembang. Lansia yang ingin mendapat vaksinasi bisa mendaftar melalui situs resmi Kemenkes.

"Ada yang sudah dari RT setempat dan puskesmas masing-masing yangmenerima data lansia penerima vaksinasi. Kemarin vaksinasi lansia ada yang sudah dilaksanakan di 5 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II," kata dia.

2. Dinkes Palembang baru terima 3.800 vial vaksin COVID-19 bagi 88 ribu pelayan publik

Ilustrasi vaksin (Dok. ANTARA FOTO)

Santy menuturkan, penerima prioritas vaksinasi COVID-19 tahap dua yakni pelayan publik seperti TNI-Polri, pedagang, wartawan. Dalam ketentuan vaksinasi tahap dua, ada 11 kelompok masyarakat prioritas.

"Kalau untuk pelayan publik, sasaran kita untuk 88 ribu orang di Palembang. Tiap satu orang mendapatkan 0,5 vial vaksin. Namun memang distribusinya belum tuntas, kita baru dapat 3.800 vial yang telah teralokasi," tuturnya.

3. Dinkes Palembang sebut tingkat kesembuhan COVID-19 capai 85,7 persen

Default Image IDN

Berdasarkan data yang diterima IDN Times, pasien terkonfirmasi COVID-19 di Palembang hingga 2 Maret 2021 mencapai total 7.930 orang, dengan kasus meninggal dunia sudah 347 orang.

"Kasus kesembuhan COVID-19 di Palembang mencapai 85,7 persen, sedangkan pasien meninggal 4,3 persen dan sisanya dalam perawatan," jelas dia.

4. Salah satu lansia di Palembang telah mengisi formulir vaksinasi COVID-19

Default Image IDN

Joko Siswanto seorang lansia di Palembang yang juga merupakan akademisi di Sumatra Selatan (Sumsel) menambahkan, dirinya sudah mengisi formulir yang diberikan Dinkes Palembang untuk mendapat jadwal penyuntikan.

"Kebetulan saya tenaga pendidik dan masuk lansia juga karena sudah 60 tahun. Saya sudah menerima formulir untuk diisi, infonya tinggal menunggu kabar lanjutan karena kita bisa menentukan lokasi vaksinasi sendiri asal fasilitas terkait menyediakan vaksinasi," tandas dia.