Buka 5 Jalur Pendaftaran, UIN Raden Fatah Palembang Terima 4.500 Maba

Ujian dilaksanakan dalam empat sesi, dan setiap sesi diikuti hampir 1.000 calon mahasiswa. Peserta diberikan waktu selama 1 jam untuk login hingga mengisi soal.

"Tahun ini secara daring (tes), dengan persiapan yang telah dikomunikasikan oleh panitia pusat, termasuk antisipasi masalah," ujarnya.

Fasta menerangkan, setelah pengumuman nanti maka mahasiswa wajib melakukan registrasi. Apabila ada yang tidak registrasi, mereka dianggap gugur dan kuotanya beralih ke maba selanjutnya atau jalur lainnya.

Menurutnya, proses seleksi juga dinilai dari rapor. Sebelumnya, mereka mengunggah nilai kelas X sampai kelas XII ke dalam sistem, sehingga menjadi nilai tambah dari tes UM PTKIN.

"Tapi ada nilai pembanding lain, bukan hanya tes ini saja. Untuk pengumumannya diprediksi akhir Agustus, namun untuk tanggalnya belum ada kepastian," terang dia.

Secara umum, peminat tertinggi di tiap jurusan memiliki segmen masing-masing. Ia mencontohkan, bila calon mahasiswa lulusan dari pesantren maka umumnya memilih program studi (prodi) keagamaan. Namun bila calon mahasiwa lulusan SMA cenderung memilih prodi umum

"Namun yang banyak diminati biasanya Fakultas Ekonomi Bisnis Islam (FEBI) dengan tiga prodinya seperti Ekonomi Syariah, Perbankan Syariah serta Zakat dan Wakaf," tambahnya.

Pengawas UM PTKIN UIN RF Palembang, Arnuhuzaimah melanjutkan, bagi calon mahasiswa yang mengalami kendala seperti sinyal atau gagal login, maka calon mahasiswa dapat melaporkannya kepada panitia, sehingga akan dicatat untuk tes ulang.

"Banyak calon mahasiswa kita dari daerah dengan jangkauan internet yang susah. Besok saja masih ada sesi lanjutan bagi calon mahasiswa yang terkendala, sebab kesalahan ini bukan dari mereka maka diberi kesempatan lagi," jelasnya.