TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ternyata Brigadir J Mendapat Ancaman Pembunuhan Sejak Juni 2022

Ancaman itu terus datang hingga sehari sebelum ia tewas

Potret Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. (facebook.com/rohani7131)

Jambi, IDN Times - Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, ternyata sudah mendapatkan ancaman pembunuhan sejak lama.

Berdasarkan jejak elektronik yang diungkap pengacara keluarga, Kamaruddin Simanjuntak, Brigadir J mendapatkan ancaman sejak Juni 2022.

Baca Juga: Pengacara Sebut Sosok Pencabut Decorder CCTV di Rumah Ferdy Sambo

Baca Juga: Makam Brigadir J Dibongkar, 2 Lokasi Pilihan Jadi Tempat Autopsi

1. Ancaman terus menghantui Brigadir J

Foto keluarga di rumah duka Brigadir J. (IDN Times/Rangga Erfizal)

Kamaruddin mengatakan, ancaman pembunuhan itu terus menghantui Brigadir J. Bahkan Brigadir J sempat menangis karena ancaman itu.

"Sudah ada rekaman elektronik. Almarhum saking takutnya di Juni 2022, ia sampai menangis," ujar Kamaruddin, Sabtu (23/7/2022).

Baca Juga: Seorang Polisi Bintang Satu Sebut Kasus Brigadir J Sebagai Aib

2. Ancaman terus datang hingga sehari menjelang Brigadir J meninggal

Pengacara Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak menunjukkan bukti luka (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Ia mengatakan, ancaman pembunuhan itu terus berlanjut sampai Brigadir J diceritakan tewas oleh polisi akibat baku tembak di rumah dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo.

"Ancaman pembunuhan itu terus berlanjut hingga sehari menjelang pembantaian," katanya.

Baca Juga: Keluh Samuel Mengenang Yosua Sang Ajudan Jenderal Bintang Dua

Berita Terkini Lainnya