Ratu Dewa Diusul Pj Wako Palembang, Redam Revalitas Finda di Pilwako?

Ratu Dewa diklaim terang-terangan ingin ikut Pilwako 2024

Palembang, IDN Times - Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel), Herman Deru, secara terang-terangan menyebut dan mengusulkan Sekertaris Daerah (Sekda) Palembang, Ratu Dewa, menjadi Penjabat Wali Kota (Pj Wako). Selain Ratu Dewa, Deru juga mengusulkan dua nama lain ke Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).

Namun menurut pengamat politik Sumsel, Bagindo Togar Butar Butar, pengusulan Ratu Dewa tersebut bisa menjadi bumerang terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) lainnya. Sebab usulan nama itu terkesan dilematik.

"Apakah ini peluang, tantangan, ataukah jebakan bagi para PNS yang masih berkeinginan punya ambisi ikut Pilkada 2024," katanya, Rabu (12/7/2023).

Baca Juga: Ratu Dewa Diusulkan Menjadi Pj Wali Kota Palembang oleh Gubernur

1. Nama usulan Pj Wako Palembang masih bisa mencalonkan diri untuk Pilwako 2024

Ratu Dewa Diusul Pj Wako Palembang, Redam Revalitas Finda di Pilwako?Gubernur Sumsel Herman Deru (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Bagindo menilai, usulan Ratu Dewa menunjukkan bahwa Sekda Palembang itu tidak bisa mencalonkan diri pada Pemilihan Wali Kota (Pilwako) 2024.

"Dia punya kepentingan. Kalau memang benar-benar mau maju dalam Pilwako 2024, dia tidak boleh mundur dari jabatan (Pj Wako) sampai masa jabatannya berakhir. Kalau dia ditunjuk Oktober atau September nanti, maka wajib mundurnya Mei 2024,” jelasnya.

Baca Juga: Finda Jabat Ketua Nasdem Palembang; Diminta Menangkan Anies Baswedan

2. Finda sebagai kompetitor berat Ratu Dewa

Ratu Dewa Diusul Pj Wako Palembang, Redam Revalitas Finda di Pilwako?Wawako Palembang, Fitrianti Agustinda saat membentuk tim penurunan angka stunting di Kecamatan Sako Palembang (IDN Times/Dok. Kominfo Palembang)

Menurut Direktur Eksekutif Forum Demokrasi Sriwijaya ini, Ratu Dewa juga terlihat terang-terangan ingin maju Pilwako 2024. Menurutnya, Gubernur Sumsel Herman Deru yang mengusulkan Ratu Dewa memiliki kepentingan.

“Deru sendiri apakah ada kepentingan politik memajukan Ratu Dewa? Ini dianggap sebagai jebakan demi mengurangi rival kader Nasdem Fitrianti Agustinda atau Finda di Pilwako," ungkap dia

Sekarang, kata Bagindo, kompetitor paling berat bagi Ratu Dewa dalam hasil survei Pilwako Palembang adalah Wakil Wali Kota (Wawako), Fitrianti Agustinda atau Finda.

"Kalau Ratu Dewa maju sebagai Pj Wako, artinya lawan beratnya Finda sudah tersingkir. Asumsinya lebih mudah, karena Finda digadang-gadang sebagai Cawako dari Nasdem," timpalnya.

3. Jabatan Pj Wako Palembang sebagai pengabdian

Ratu Dewa Diusul Pj Wako Palembang, Redam Revalitas Finda di Pilwako?Kantor Wali Kota Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Bagindo melanjutkan, apapun tujuan dan siapa saja yang diusulkan menjadi Pj Wako Palembang, tetap saja jabatan tersebut tak bisa dipandang sebelah mata. Apalagi tidak semua orang berkesempatan menjabat dan menjadikan status itu sebagai muatan idealisme maupun pengabdian.

“Kalangan ASN atau birokrat, jabatan Pj itu sebetulnya strategis. Sama mulianya dengan jabatan definitif. Tidak sembarangan orang bisa menjadi Pj kalau dianggap benar-benar punya prestasi. Cuma karena masa jabatan Pj ini singkat, orang tidak begitu meliriknya. Padahal itu jabatan cukup profesional, punya nilai pengabdian dan nilai prestasi," jelas dia.

Baca Juga: Ini Alasan Nasdem Tunjuk Finda Sebagai Ketua DPD Palembang

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya