Harga Emas Palembang Naik hingga Rp13,7 Sesuku, Saatnya Menjual?
- Harga emas Palembang naik lagi menjadi Rp13,7 juta per suku atau 6,7 gram.
- Kenaikan harga emas bisa menandakan ketidakstabilan ekonomi daerah, tetapi tetap diminati sebagai investasi safe haven.
Palembang, IDN Times - Harga emas perhiasan Palembang, hari ini Jumat (14/11/2025) naik tipis di angka Rp13,7 juta per suku atau 6,7 gram. Sebelumnya harga emas pada Kamis (13/11/2025kemarin berkisar Rp13,5 juta per suku.
Pantauan harga emas berdasarkan nilai jual di Toko Laris Jalan Rustam Effendi Palembang. Sedangkan di toko lain seperti Anda dan E-Mi Gold Plaju, harga emas bervariasi mulai Rp13,3 jutaan sesuku. Harga itu dibanderol untuk emas perhiasan dengan kadar tua ukuran 22 karat.
1. Membeli atau menjual emas perlu perhitungan
Menurut Pakar Ekonomi Sumatra Selatan (Sumsel) Sri Rahayu, kenaikan harga emas bisa jadi tanda ekonomi daerah tidak stabil. Saat harga emas berada di tren tertinggi, langkah investasi perlu dilakukan, tapi harus tahu apakah emas harus dibeli atau justru dijual?
Rahayu mengatakan, teknik investasi emas tidak bisa langsung asal beli. Tetapi konsumen dan masyarakat pun harus memperkirakan tujuan investasi dan misi membeli emas perhiasan dalam jangka panjang.
Apabila terburu-buru tanpa perhitungan, potensi kerugian akan terjadi. Hal ini disebabkan harga emas sulit diprediksi. Apalagi berbagai kebijakan saat ini memengaruhi nilai emas secara global.
2. Investasi emas diyakini mampu memenuhi masa pensiun
Rahayu menyampaikan, emas tetap dibeli meski harga tinggi. Situasi ini menurutnya disebabkan nilai investasi safe haven, yaitu investasi yang dipercaya dapat meningkat meski di tengah ketidakpastian ekonomi.
"Investasi emas diyakini menjamin masa pensiun," kata dia.
3. Harga emas tidak berdampak kondisi inflasi
Secara teknis dan trik, cara penting dalam investasi emas adalah menentukan tujuan masa mendatang, seperti merinci kondisi keuangan di masa tua. Selain memastikan target, investasi emas harus diawali dengan penyusunan rencana jangka panjang. Untuk itu penting dilakukan pemantauan harga emas di pasaran.
"Mau investasi emas perhiasan atau batangan sama saja, keduanya punya prospek menjanjikan. Emas tidak terdampak inflasi, sehingga harganya akan terus naik," jelasnya.
