Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tanaman Indoor yang Kuat di Ruangan Ber-AC dan Minim Cahaya

ilustrasi tanaman heartleaf philodendron
ilustrasi tanaman heartleaf philodendron (unsplash.com/feey)
Intinya sih...
  • Lidah mertua (Sansevieria) sangat toleran terhadap udara kering dan cahaya rendah di ruangan ber-AC.
  • ZZ plant (Zamioculcas zamiifolia) tetap sehat meski jarang disiram dan hanya mendapatkan cahaya tidak langsung yang minim.
  • Aspidistra (cast iron plant) sangat kuat dalam menghadapi kondisi indoor yang kurang ideal, tidak memerlukan perawatan rutin yang mendetail.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Ruangan ber-AC dengan pencahayaan terbatas sering dianggap sebagai lingkungan yang sulit bagi tanaman indoor untuk bertahan hidup. Udara yang cenderung kering, suhu stabil, serta minimnya sinar matahari kerap membuat tanaman cepat layu jika salah memilih jenis. Padahal, dengan pemilihan tanaman yang tepat, kondisi ini justru bisa menjadi lingkungan yang relatif aman dan terkendali.

Menariknya, ada beberapa tanaman indoor yang secara alami memiliki kemampuan adaptasi tinggi terhadap cahaya rendah dan udara kering. Tanaman-tanaman ini tidak hanya kuat, tetapi juga tetap tampil rapi dan menarik dalam jangka panjang. Jika kamu ingin suasana kantor atau rumah tetap terasa segar tanpa harus repot dengan perawatan yang rumit, daftar tanaman berikut sangat layak untuk dipertimbangkan.

1. Lidah mertua (Sansevieria)

Lidah mertua
ilustrasi lidah mertua (unsplash.com/Anastasia Judt)

Lidah mertua dikenal sebagai salah satu tanaman indoor paling toleran terhadap udara kering yang dihasilkan oleh AC. Struktur daunnya yang tebal dan kaku memungkinkan tanaman ini menyimpan cadangan air dengan baik, sehingga tidak mudah mengalami dehidrasi meski jarang disiram. Kondisi cahaya rendah pun bukan masalah besar karena lidah mertua mampu berfotosintesis secara efisien.

Pertumbuhannya yang lambat justru menjadi keunggulan saat ditempatkan di ruangan tertutup. Tanaman ini tidak mudah stres meski lingkungannya relatif stabil dan minim perubahan. Selama tidak terkena hembusan AC secara langsung, lidah mertua bisa bertahan lama dengan perawatan yang sangat minimal.

2. ZZ plant (Zamioculcas zamiifolia)

Zz plant
ilustrasi zz plant (freepik.com/freepik)

ZZ plant sering disebut sebagai tanaman indoor paling tahan banting karena kemampuannya bertahan di kondisi ekstrem. Tanaman ini tetap terlihat sehat meski berada di ruangan ber-AC, jarang disiram, dan hanya mendapatkan cahaya tidak langsung yang sangat minim. Rimpang di dalam media tanam berfungsi sebagai cadangan air yang menjaga keseimbangan hidupnya.

Daunnya yang tebal dan mengilap membantu mengurangi penguapan akibat udara kering. Kamu bisa meletakkannya di sudut ruangan tanpa khawatir pertumbuhannya terganggu. Selama media tanam tidak terlalu lembap, ZZ plant akan tumbuh stabil tanpa banyak perhatian.

3. Aspidistra (cast iron plant)

ilustrasi cast iron plant
ilustrasi cast iron plant (commons.wikimedia.org/KENPEI)

Aspidistra dikenal sangat kuat dalam menghadapi kondisi indoor yang kurang ideal bagi sebagian besar tanaman hias. Tanaman ini mampu menjaga kualitas warna daun hijaunya tetap stabil meski berada di ruangan ber-AC yang minim cahaya. Kamu tidak perlu khawatir jika jadwal penyiraman tidak konsisten karena tanaman ini sangat toleran terhadap kekeringan.

Ketangguhan aspidistra berasal dari struktur daun yang padat dan sistem akar yang sangat efisien mengolah nutrisi. Jenis ini sangat cocok bagi kamu yang sibuk karena tidak memerlukan pemupukan atau perawatan rutin yang mendetail. Cukup pastikan drainase pot lancar agar tanaman ini tetap tumbuh tenang sebagai penghias ruangan yang elegan.

4. Philodendron heartleaf

Philodendron heartleaf
ilustrasi philodendron heartleaf (pexels.com/George Milton)

Philodendron heartleaf adalah tanaman merambat yang sangat toleran terhadap tingkat cahaya rendah di dalam ruangan. Bentuk daunnya yang menyerupai hati tetap akan terlihat hijau segar meskipun udara di ruangan ber-AC cenderung kering. Kamu bisa membiarkannya menjuntai dari rak buku atau merambat pada turus untuk memberikan kesan estetis yang alami.

Daya tarik utamanya terletak pada kemudahan perawatannya yang tidak menuntut pemupukan rutin atau jadwal siram yang ketat. Tanaman ini cukup tangguh menghadapi kelembapan udara rendah yang seringkali menjadi masalah di ruangan tertutup. Cukup berikan sedikit air saat tanah sudah terasa kering agar philodendron heartleaf kamu tetap tumbuh rimbun dan cantik.

5. Dracaena

Tanaman dracaena marginata
ilustrasi tanaman dracaena marginata (pexels.com/Jessica Lewis 🦋 thepaintedsquare)

Dracaena merupakan tanaman perkantoran yang sangat tangguh karena mampu bertahan di udara kering dan cahaya rendah. Batangnya yang tegak dan daun yang rapi menjadikannya elemen dekorasi favorit untuk mengisi sudut ruangan yang kosong. Tanaman ini tidak membutuhkan sinar matahari langsung dan bisa bertahan hidup lama meski hanya di dalam ruangan.

Pertumbuhannya yang teratur membuat dracaena menjadi pilihan yang sangat praktis bagi kamu yang menginginkan tanaman minim perawatan. Kamu hanya perlu memperhatikan agar hembusan dingin AC tidak mengenai daunnya secara terus-menerus guna mencegah kerusakan. Dengan kondisi tersebut, dracaena akan tetap tampil prima sebagai tanaman hias indoor yang memberikan kesan profesional.

Ruangan ber-AC dan minim cahaya tidak harus membatasi kehadiran tanaman indoor di dalam rumah atau kantor. Dengan memilih tanaman yang tepat, kamu bisa menciptakan suasana hijau yang tetap sehat dan enak dipandang. Kelima tanaman di atas membuktikan bahwa adaptasi yang baik jauh lebih penting daripada perawatan yang rumit.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us

Latest Life Sumatera Selatan

See More

5 Tanaman Indoor yang Kuat di Ruangan Ber-AC dan Minim Cahaya

22 Des 2025, 07:03 WIBLife