Brownies ketan hitam termasuk kue favorit masyarakat Indonesia. Teksturnya yang lembut dan rasa yang legit, membuat brownies ketan hitam sangat digemari oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Namun membuat brownies ketan hitam yang lembut dan legit ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar brownies ketan hitam bisa sesuai dengan harapan. Penasaran cara membuatnya? Berikut lima tips jitu yang bisa kamu ikuti.
Dalam membuat brownies ketan hitam kukus yang enak, penggunaan bahan-bahan berkualitas adalah faktor yang sangat penting. Sebab bahan-bahan yang berkualitas akan menghasilkan brownies yang memiliki rasa, aroma, dan tekstur yang lebih baik.
Oleh karena itu, penting untuk memilih tepung ketan hitam yang berwarna hitam pekat dan teksturnya halus. Tepung ketan hitam yang berkualitas juga memiliki aroma yang harum.
Selain itu, gunakan coklat yang berkualitas baik seperti coklat batangan atau bubuk coklat. Coklat yang berkualitas memiliki rasa manis dan pahit yang seimbang. Terakhir, gunakan telur yang segar untuk menghasilkan brownies yang lembut dan moist. Telur yang segar memiliki warna kuning cerah dan putih telur yang kental.
Proses mengocok telur dan gula hingga mengembang adalah kunci membuat brownies ketan hitam kukus yang lembut dan berpori. Proses mengocok telur dan gula hingga mengembang ini disebut dengan proses creaming.
Proses ini penting dilakukan karena dapat mengembangkan telur dan gula menjadi lebih banyak volume, sehingga dapat menyerap lebih banyak udara dan menjadikan brownies menjadi lembut dan berpori.
Untuk mengocok telur dan gula hingga mengembang, gunakan mixer dengan kecepatan tinggi selama sekitar 10-15 menit. Selama mengocok, telur dan gula akan berubah warna menjadi putih pucat dan kental berjejak.
Setelah telur dikocok hingga mengembang sempurna, masukkan tepung ketan hitam dan coklat bubuk secara bertahap sambil diayak terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa tepung dan coklat bubuk tercampur rata dan tidak menggumpal.
Aduk adonan dengan teknik aduk balik menggunakan spatula karet yang lentur. Teknik ini akan membantu adonan menjadi lebih lembut dan tidak menggumpal. Aduk adonan hingga rata, tetapi jangan terlalu lama agar tekstur brownies tidak menjadi keras. Adonan yang terlalu lama diaduk akan membuat gluten dalam tepung menjadi aktif, sehingga tekstur brownies menjadi padat dan keras.
Brownies ketan hitam kukus harus dikukus dengan api sedang agar matang merata. Jika api terlalu besar, brownies akan mudah gosong di bagian luar, namun masih mentah di bagian dalam. Sebaliknya, jika api terlalu kecil, brownies akan lama matang dan teksturnya menjadi keras.
Waktu yang dibutuhkan untuk mengukus brownies ketan hitam adalah kurang lebih 25 menit. Namun waktu ini dapat bervariasi tergantung pada ukuran dan ketebalan brownies. Untuk memastikan brownies sudah matang, kamu dapat menusuk bagian tengahnya dengan tusuk gigi. Jika sudah tidak ada adonan yang nempel di tusuk gigi, tandanya brownies sudah matang, ya!
Brownies yang baru dikukus masih panas dan lembek. Hal ini membuat brownies sulit dipotong dan mudah hancur. Oleh karena itu, brownies perlu didinginkan terlebih dahulu sebelum dipotong.
Proses pendinginan brownies dilakukan dengan membiarkannya di dalam loyang selama beberapa menit. Setelah itu, brownies dapat dikeluarkan dari loyang dan didinginkan di atas rak pendingin.
Waktu pendinginan brownies yang ideal adalah sekitar 30 menit. Selama waktu tersebut, brownies akan kehilangan panasnya dan menjadi lebih padat. Dengan demikian, brownies akan lebih mudah untuk dipotong dan tidak akan mudah hancur.
Kamu bisa membuat brownies ketan hitam yang lembut dan legit. Brownies ketan hitam ini bisa kamu nikmati sendiri atau bersama keluarga dan teman-teman. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!