Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Lawan 9 Pemain Persija, Semen Padang FC Berhasil Menang 1-0

Pemain Semen Padang FC, Alhassan Wakaso
Pemain Semen Padang FC, Alhassan Wakaso diteckel oleh pemain PSBS Biak (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Intinya sih...
  • Semen Padang FC menang 1-0 melawan Persija Jakarta dengan 9 pemain, meraih 3 poin di laga kandang.
  • Babak pertama: Serangan intensif dari Semen Padang FC dan pelanggaran keras, Persija bermain dengan 10 pemain.
  • Duka di Stadion: Suporter dan pemain Semen Padang FC menunjukkan solidaritas terhadap bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Padang, IDN Times - Semen Padang FC berhasil mendapatkan kemenangan saat menjamu Persija Jakarta di Stadion H Agus Salim Padang pada laga pekan ke-15 Liga Super Indonesia musim 2025/2026 dengan skor 1-0.

Dengan menghadapi 9 pemain Persija, tim berjulukan Kabau Sirah itu berhasil mendapatkan 3 poin pada laga kandang tersebut. Gol tunggal yang terjadi atas kesalahan lini pertahanan Persija Jakarta itu membuat Semen Padang FC memperoleh peluang untuk bangkit dari keterpurukan.

1. Babak pertama

Yura berhadapan dengan Cornelius Stewart
Yura berhadapan dengan Cornelius Stewart (Foto: Semen Padang FC)

Sejak dimulainya babak pertama, Semen Padang FC langsung melancarkan serangan ke lini pertahanan Persija Jakarta untuk bisa mencuri poin di awal laga. Tapi, serangan yang dilesakkan di menit awal laga itu terhenti di depan gawang yang dijaga oleh Carlos Eduardo Soares dan bola langsung meninggalkan lapangan pertandingan.

Akibat terjatuh di kotak penalti membuat Samuel Cristianson protes dan meminta pengecekan VAR kepada wasit yang memenuhi permintaan tersebut. Tetapi, setelah wasit melakukan pengecekan VAR, sang pemimpin pertandingan langsung memberikan kartu kuning kepada Samuel yang dinilai melakukan diving.

Setelah serangan tersebut, giliran lini pertahanan Semen Padang FC yang diganyang oleh Rizki Ridho dan kawan-kawan. Serangan pada menit ke-10 tersebut masih bisa dibendung oleh Angelo Menesses dan peluang yang didapatkan oleh Macan Kemayoran masih terbuang sia-sia.

Menit ke-18, Figo Dennis melanggar Firman Juliansyah yang membuatnya mendapatkan ganjaran kartu kuning oleh wasit. Laga yang berlangsung tersebut cukup keras. Pelanggaran demi pelanggaran terus terjadi baik bagi tim Semen Padang FC maupun Persija Jakarta.

Hingga pada menit ke-37, wasit memberikan kartu kuning kedua kepada Figo Dennis usai melanggar Irsyad Maulana yang sedang menggiring bola. Usai kartu merah tersebut, Persija Jakarta terpaksa harus bermain dengan 10 pemain. Meski begitu, Persija masih bisa memberikan tekanan ke lini pertahanan Semen Padang FC.

Sementara, pemain Semen Padang FC terus berjuang untuk bisa mendapatkan kemenangan dengan keunggulan satu pemain tersebut. Tetapi, serangan demi serangan yang dilesatkan masih mampu diblokir oleh pemain Persija Jakarta dan tidak ada peluang untuk menciptakan gol yang tercipta.

Hingga wasit meniup peluit panjang, tidak ada gol yang tercipta. Baik oleh Semen Padang FC, maupun oleh Persija Jakarta pada babak pertama.

2. Babak kedua

Semen Padang
Pemain Semen Padang FC, Ripal Wahyudi mengejar berduel dengan pemain PSBS Biak (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Dimulainya babak kedua, Dejan Antonic langsung melakukan pergantian pemain. Ia menarik keluar Firman Juliansyah dan memasukkan Cornelius Stewart. Dengan pergantian tersebut, membuat peluang Semen Padang FC semakin besar untuk bisa menciptakan gol ke gawang tamunya.

Dengan kecepatannya, pemain dengan nomor punggung 9 itu bisa membuat beberapa peluang untuk terciptanya gol ke gawang Persija Jakarta. Tetapi, ketangguhan Carlos Eduardo Soares di bawah mistar gawang tidak bisa diremehkan. Tendangan demi tendangan berhasil diblokir.

Persija Jakarta yang bermain dengan 10 pemain tidak patah arang. Serangan mematikan dilesakkan dari lini tengah dengan tendangan keras yang dilesakkan ke arah gawang. Beruntung, tendangan itu berhasil diblokir oleh Arthur Augusto yang berhasil menggagalkan peluang terbaik yang diperoleh Persija itu.

Menit 64, lini pertahanan Semen Padang FC kembali mendapatkan tekanan dari lini kiri yang beruntung bisa diblokir oleh Angelo Menesses. Tekanan demi tekanan masih terus diberikan oleh tim yang hanya bermain dengan 10 pemain itu ke lini pertahanan Semen Padang FC yang bermain dengan pemain lengkap.

Menit 66, Semen Padang FC mendapatkan sebuah peluang melalui counter attack yang dilesakkan langsung ke jantung pertahanan Persija Jakarta. Umpan yang dilesakkan oleh Ripal Wahyudi itu tak mampu digapai oleh Cornelius Stewart dan boleh berhasil diamankan oleh Eduardo yang langsung menyongsong bola.

Menit ke-69, Dejan Antonic kembali melakukan pergantian. Muhammad Ridwan ditarik keluar dan ia memasukkan Obet Oropa. Jual beli serangan terus dilakukan kedua tim. Tetapi, peluang demi peluang yang tercipta masih belum mampu menciptakan gol kemenangan baik bagi tuan rumah ataupun tim tamu.

Menit 81, Semen Padang FC berhasil memecah kebuntuan dan berhasil menjebol gawang Persija Jakarta melalui counter attack yang matang. Operan cepat kepada Irsyad Maulana sempat gagal digapai oleh Cornelius Stewart dan bola sempat terlempar keluar kotak terlarang.

Pedro Matos yang berhasil mendapatkan bola tersebut langsung melakukan shooting dan 3 pemain Persija yang terjatuh di bawah mistar gawang melakukan kesalahan. Tendangan yang seharusnya keluar lapangan pertandingan malah masuk ke gawangnya sendiri dan gol itu memberikan keunggulan untuk Semen Padang FC.

Setelah mengalami ketertinggalan, Persija Jakarta langsung memberikan serangan habis-habisan ke lini pertahanan Semen Padang FC. Pada babak tambahan, pemain Persija Jakarta, Fabio Calonego dihadiahi kartu merah karena ketahuan melakukan pemukulan kepada pemain Semen Padang FC.

Kartu merah itu dikeluarkan usai wasit melakukan pengecekan VAR dan meyakini terjadinya pelanggaran sebelum dilakukan tendangan penjuru tersebut. Pada akhir babak tambahan, Semen Padang FC harus mengakui keunggulan Persija Jakarta yang hanya bermain dengan 9 orang pemain.

Gol penyeimbang itu tercipta dari kaki Maxwel Souza yang menunjukkan skill individunya menggiring bola dan melesakkan tendangan keras ke arah gawang yang tidak mampu ditepis oleh Arthur Augusto.

Gol tersebut sempat menjadi permasalahan hingga wasit harus melakukan pengecekan VAR karena adanya dugaan pelanggaran sebelum terjadinya gol. Setelah pengecekan tersebut, wasit memutuskan membatalkan gol Persija Jakarta itu dan menyatakan adanya pelanggaran sebelum terjadinya gol.

Semen Padang FC tetap memperoleh kemenangan dalam pertandingan tersebut hingga wasit meniup peluit panjang kedua dan memastikan pertandingan berakhir.

3. Duka di Stadion Sepak Bola

Pemain Semen Padang FC, Alhassan Wakaso
Pemain Semen Padang FC, Alhassan Wakaso diteckel oleh pemain PSBS Biak (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Hal berbeda ditunjukkan oleh para suporter dan seluruh pemain Semen Padang FC pada laga jamuan untuk Persija Jakarta pada pekan ke-15 tersebut. Tidak ada suara genderang yang biasanya membuat heboh stadion dan sebuah tulisan hitam ditorehkan di Stadion H Agus Salim Padang.

Kain berwarna putih itu bertuliskan 'Keep Strong Sumatra' yang merupakan sebuah bentuk kepedulian terhadap bencana yang melanda Aceh, Sumut dan Sumbar. Selain itu, seluruh pemain Semen Padang FC juga menggunakan pita hitam di pergelangan tangannya masing-masing sebagai pertanda duka pada bencana yang terjadi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us

Latest Sport Sumatera Selatan

See More

Lawan 9 Pemain Persija, Semen Padang FC Berhasil Menang 1-0

22 Des 2025, 22:27 WIBSport