Jadi Rival Satu Daerah, Muba Babel United dukung SFC Jadi Tuan Rumah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Klub Muba Babel United (MBU) FC mendukung tim Sriwijaya FC yang merupakan rival satu daerah asal Sumatera Selatan (Sumsel), menjadi tuan rumah atau home tournament pada lanjutan Liga 2 2020 pada Oktober mendatang.
"Sangat mendukung Sriwijaya FC bisa menjadi satu tuan rumah dalam babak penyisihan lanjutan Liga 2 musim 2020 yang rencananya digelar home tournament," ujar manajer MBU, Achmad Haris, Minggu (7/6).
1. Palembang layak jadi tuan rumah penyelenggaraan Liga 2
Menurut mantan asisten manajer Sriwijaya FC itu, skuad berjuluk Laskar Wong Kito memang layak menjadi tuan rumah. Apalagi Palembang memiliki beberapa aspek yang mendukung. Salah satunya telah tersedia stadion memumpuni.
"Syaratnya memang harus punya dua stadion dan SFC sudah ada dua, yakni stadion standar internasional Gelora Sriwijaya dan Stadion Bumi Sriwijaya. Selain itu ada lapangan untuk latihan, hotel atau penginapan yang cukup,” katanya.
2. MBU sebut Sriwijaya FC 'Dulur Tuo'
Haris menerangkan, meski skuad Laskar Ranggonang julukan MBU dalam satu grup saat kompetisi dimulai, pihaknya tidak mempermasalahkan hal tersebut. Bagi MBU, satu grup dengan Sriwijaya FC adalah kesempatan besar, karena tim SFC memiliki nama besar di dunia sepak bola Indonesia.
"Pada fase awal kalau main di Palembang paling tidak kita bisa lebih hemat dari daerah lain. Tidak perlu lagi ada penerbangan. Dari Sekayu cukup naik bus saja. Kita senang bila harus satu grup dengan 'dulur tuo' (saudara tua) Sriwijaya FC ini," terang dia.
Baca Juga: Muba Babel United Siap Berkompetisi, Wabup Muba: Prosesnya Harus Benar
3. Sriwijaya FC ajukan surat home tournament ke PT LIB
Sebelumnya, manajer tim SFC Hendri Zainuddin memang sempat menyatakan pihaknya sedang menyiapkan dan mengajukan surat ke PT Liga Indonesia Baru (LIB), agar Stadion Jakabaring Sport City menjadi homebase atau tuan rumah penyelenggaraan Liga 2.
"Kami bersedia dan siap menjadi tuan rumah kompetisi Liga 2 musim 2020-2021. Kita segera membuat surat dan mengirimkannya kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 2," tambahnya.
Kompetisi Liga 2 2020 sempat dihentikan akibat pandemik COVID-19 sejak 16 Maret lalu. Namun memasuki fase new normal, PSSI berencana melanjutkan pertandingan dengan format home tournament.
Sitemnya, peserta bakal dibagi dalam empat grup. Masing-masing grup dihuni enam tim. Adapun tahapannya dua tim teratas penyisihan grup bakal melaju ke babak delapan besar, lalu semifinal dan grand final.
Baca Juga: Liga 1 dan Liga 2 Bakal Dilanjutkan Oktober, PSSI Siapkan Protokol