Final Sepak Bola Porprov Sumsel, Pemain Kedua Tim Baku Hantam

Pemain Muba dan Muara Enim saling serang ala kungfu

Ogan Komering Ulu, IDN Times - Partai final sepak bola di Pekan Olahraga Provinsi Sumatra Selatan (Porprov Sumsel) XIII yang mempertemukan tim Musi Banyuasin (Muba) dan Muara Enim, mendadak viral di media sosial (medsos) karena diwarnai perkelahian antar pemain.

Video amatir yang menampilkan adu jotos pemain di Stadion Tebat Sari, Martapura, Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sabtu (27/11/2021), menjadi trending di sejumlah akun Instagram.

1. Kericuhan dipicuh protes keputusan wasit

Final Sepak Bola Porprov Sumsel, Pemain Kedua Tim Baku HantamViral Video Kisruh Sepakbola Porprov Sumsel di OKU Timur (IDN Times/Istimewa)

Match Commissioner pertandingan, Ali Amran menerangkan, kericuhan dipicu karena salah satu pemain Muara Enim tidak puas atas kebijakan wasit yang menganulir gol.

"Awalnya di menit ke-59 terjadi peluang emas bagi Muara Enim, tapi tendangan pemain Muara Enim ditepis kiper Muba. Nah di situ terjadi adu argumen. Pemain menilai bola sudah lebih dulu melewati garis dan gol, namun wasit menilai itu belum gol," kata dia, Minggu (28/11/2021).

Ali menerangkan, tim Muara Enim memprotes hingga mendatangi meja wasit dan panitia. Pertandingan sempat tertunda hingga 10 menit karena proses penyelesaian yang alot.

"Kita mengacu kepada keputusan wasit yang memimpin, karena mereka yang paling tahu dan dekat dengan kejadian. Selanjutnya, wasit berkoordinasi dengan asisten wasit atau hakim garis. Keputusannya tetap belum terjadi gol," tambahnya.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata Kuliner di Muara Enim, Bikin Lidah Kalian Bergoyang!

2. Baku hantam terjadi di babak kedua

Final Sepak Bola Porprov Sumsel, Pemain Kedua Tim Baku HantamViral Video Kisruh Sepakbola Porprov Sumsel di OKU Timur (IDN Times/Istimewa)

Pertandingan pun tetap dilanjutkan, hingga tim Muba memimpin dengan skor 2-0. Jelang penghujung babak kedua, kericuhan pun berlanjut.

Kisruh terjadi diduga karena provokasi kepada salah satu pemain Muba tepat di depan bench kesebelasan Muara Enim. Kericuhan meluas dan kedua tim terlibat baku hantam di tengah lapangan.

Baca Juga: Mengenal 4 Jenis Batik dan Kerajinan Tangan Khas Muara Enim

3. Partai final dihentikan sebelum waktu berakhir

Final Sepak Bola Porprov Sumsel, Pemain Kedua Tim Baku HantamViral Video Kisruh Sepakbola Porprov Sumsel di OKU Timur (IDN Times/Istimewa)

Keributan itu membuat suasana pertandingan tak kondusif, karena pemain kedua tim saling kejar dan menyerang. Petugas keamanan pun sempat kewalahan, ditambah para penonton ikut turun ke lapangan.

"Ketika menit-menit akhir, kericuhan kembali terjadi hingga wasit Dedi Irawan yang memimpin laga harus menyudahi pertandingan yang sudah tinggal hitungan menit. Wasit sempat juga memanggil tim untuk kembali melanjutkan pertandingan, namun sampai panggilan ketiga tim Muara Enim tidak ada yang masuk lapangan," jelas dia.

Kontingen Muara Enim ternyata meninggalkan lokasi pertandingan. Bahkan mereka tidak mengikuti prosesi penyerahan medali. Panitia penyelenggara pertandingan melaporkan kejadian ini ke Komisi Disiplin sepak bola.

"Kita juga simpan rekaman kejadian. Sanksi akan diputuskan dari Asprov PSSI Sumsel," tandasnya.

Baca Juga: Unik, Siswa SD di Muara Enim Ini Punya Nama ABCDEF GHIJK ZUZU

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya