FPTI Sumsel Godok Pelatih Panjat Tebing Seluruh Pengcab Menuju Level 1
IDN Times/istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sekayu, IDN Times-Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI ) Sumatera Selatan (Sumsel) memberi penyegaran kepada 40 pelatih dari pengurus cabang (pengcab) FPTI se-Sumsel dengan memberi beragam pelatihan.
Acara yang dilaksanakan di rumah dinas Wakil Bupati Musi Banyuasin (Wabup Muba) dari 12 hingga 14 September 2019 itu, dibuka secara resmi oleh Wabup Muba, Beni Hernedi.
Menurut Beni, pelatihan seperti ini memang sangat sesuai dengan harapan ke depan, guna melahirkan pelatih-pelatih panjat dinding yang handal.
"Saya sangat mengapresiasi dan bangga. Karena, diharapkan dari tangan-tangan dingin mereka inilah akan lahir atlet-atlet muda panjat dinding di Sumsel," ujarnya, Kamis (12/9).
1. Beri sertifikasi pelatih agar kualitasnya lebih meningkat
IDN Times/istimewaBeni Hernedi yang juga Ketua Umum FPTI Sumsel itu melanjutkan, pelatihan ini juga untuk memberikan sertifikasi pelatih-pelatih di Sumsel, dan meningkatkan kualitas, kemampuan dari pelatih cabor di setiap Kabupaten dan kota.
"Sudah tentu diharapkan prestasi atlet panjat tebing yang ada di kabupaten dan kota ke depan lebih meningkat dan mampu bersaing di internasional." katanya.
2. Realisasi program Litbang FPTI Sumsel
IDN Times/istimewaKetua Pelaksana Pelatihan pelatih, Achmad Dimyati menuturkan, pelatihan pelatih ini merupakan realisasi program dari Litbang Dr. Bayu Hardiyono, M.Pd. untuk peningkatan sumber daya pelatih khususnya palatih yang belum tersertifikasi.
"Jumlah peserta yang mengikuti ada 40 orang dari Kabupaten Musi Rawas, Lubuklinggau, OKU, OKU Timur, OKU Selatan, Muba, Palembang, Empat Lawang, Prabumulih, MuaraeEnim, Ogan Ilir, dan ada dari klub, serta dari Mapala perguruan tinggi sebanyak 5 peserta," tuturnya.
Baca Juga: Selamat! Panjat Dinding Beregu Sumbang 2 Medali Emas dan 1 Perak
3. Pengurus Pusat FPTI berharap muncul atlet panjat dinding dari luar Jawa
IDN Times/istimewaSementara, Kabiro pelatih Pengurus Pusat FPTI, Yudistiro yang didampingi Kepala bidang pembinaan prestasi FPTI Pusat, Caly Setiawan menjelaskan, bahwa saat ini memang dibutuhkan atlet-atlet muda panjat dinding yang tidak hanya berasal dari Pulau Jawa.
"Dalam melakukan sesuatu tidak boleh setengah-setengah, semuanya harus total. Saya yakin Sumsel ini bisa menjadi yang terbaik. Karena menurut kami atlet berprestasi tidak harus dari pulau jawa, namun kebanyakan dari luar jawa," jelasnya, saat menjadi pemateri.
Yudistiro melanjutkan, atas dasar itulah pihaknya sangat mengapresiasi dengan diadakannya pelatihan ini. Tentu diharapkan bisa bermanfaat serta melahirkan pelatih pelatih yang handal. "Tentu juga nantinya melahirkan atlet-atlet berpestasi dan kemudian mengharumkan nama Sumsel," tandasnya.