Terciduk Mencuri, Residivis di Palembang Meninggal Dihajar Massa 

Pelaku sudah dua kali satroni kediaman korban

Palembang, IDN Times - Seorang residivis kasus pencurian berinisial Dudung (22) meninggal dihajar massa saat ketahuan tengah beraksi mencuri di rumah warga. Nasib apes pelaku, saat mencoba masuk ke rumah yang didatanginya di kawasan Seberang Ulu 2 Palembang, justru berpapasan dengan anak dari pemilik rumah.

Alhasil, anak pemilik rumah pun berteriak maling, hingga membuat warga yang kebetulan tengah menyiapkan peralatan hajatan mengejar pelaku.

"Tempat kejadian berada di Lorong Pulo 13 Ulu. Pelaku sempat dikejar, dapat langsung dihajar massa hingga harus dilarikan ke rumah sakit," ungkap Kapolsek Seberang Ulu II, Kompol Handryanto, Sabtu (16/7/2022).

1. Pelaku sudah dua kali satroni kediaman korban

Terciduk Mencuri, Residivis di Palembang Meninggal Dihajar Massa Ilustrasi pencurian (IDN Times/Mardya Shakti)

Handryanto menjelaskan, pelaku sudah dalam keadaan lemah usai dihajar massa di bawa ke rumah sakit Muhammadiyah untuk mendapat pertolongan. Namun karena kondisi korban yang cukup parah, maka tim dari polsek SU II merujuk korban ke RS Bhayangkara.

Berselang beberapa jam dari proses rujuk, pelaku pun menghembuskan napas terakhir. "Aksi pelaku merupakan yang ke dua kali di TKP wajahnya sempat terekam CCTV pada pencurian pertama beberapa hari lalu. Tak kapok dia kembali lagi ke lokasi, namun bertemu anak pemilik rumah," ungkap dia.

2. Pelaku pernah ditangkap 2015 dan 2019 atas kasus serupa

Terciduk Mencuri, Residivis di Palembang Meninggal Dihajar Massa Ilustrasi pencurian (IDN Times/Mardya Shakti)

Pelaku Dudung diketahui merupakan residivis kasus pencurian. Dirinya sudah dua kali ditangkap dan menjalani masa hukuman yakni, di tahun 2015 dan 2019 silam.

Tak lama bebas dari masa hukuman, pelaku kembali beraksi melakukan pencurian di rumah-rumah warga. "Pelaku tak jera dengan perbuatannya dan keluar masuk penjara," jelas dia.

3. Aksi nekat pelaku dipergoki anak pemilik rumah

Terciduk Mencuri, Residivis di Palembang Meninggal Dihajar Massa Ilustrasi jenazah (IDN Times/Sukma Shakti)

Anak pemilik rumah Habib (25) mengatakan, aksi pencurian yang dilakukan pelaku di rumahnya sudah dua kali terjadi. Pertama, aksi pencurian itu terjadi Rabu (13/7/2022).

Pelaku berhasil mencuri laptop, handphone dan celengan dompet. Aksi kedua pun berlangsung hanya berselang dua hari, hingga berhasil dipergoki oleh dirinya. 

"Saat saya pergoki, saya teriak maling. Warga langsung ke luar semua, apa lagi tak jauh dari rumah ada yang hajatan sehingga semua mengejar pelaku," tukasnya. 

Baca Juga: Kepala BPN Palembang Diciduk Perkara Mafia Tanah di Bekasi

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya