Cekcok Buruh Angkut Sayur di Pasar Induk Palembang Gunakan Sajam
Intinya Sih...
- Pasar Induk Jakabaring, Palembang dihebohkan oleh pembacokan antar sesama buruh angkut.
- Korban Alimen (47) tak sengaja menjatuhkan sayur hingga mengenai rekannya yang kini DPO, berujung pada penusukan.
- Korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Seberang Ulu (SU) I Palembang dan berharap pelaku segera ditangkap.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Pasar Induk Jakabaring, Palembang, dihebohkan oleh pembacokan di dalam pasar. Kasus pembacokan itu terjadi antar sesama buruh angkut yang menurunkan sayur untuk dijual.
Kasus ini bermula saat korban Alimen (47) tak sengaja menjatuhkan sayur hingga mengenai rekannya yang kini DPO. Keduanya lalu terlibat cekcok hingga berakhir pada penusukan.
"Mereka ribut lalu korban ditarik. Pelaku mengambil senjata tajam dan menyerang korban di bagian kepala," ungkap keponakan korban, Rahman Siregar (40), Senin (1/4/2024).
Baca Juga: Sopir Angkot di Palembang Tikam Pria yang Ajak Wanita Idamannya Pergi
1. Korban dilarikan ke RS karena luka di kepala
Korban yang kaget diserang pelaku tak sempat membela diri. Kening korban terkena sabetan sajam hingga mengeluarkan darah yang banyak.
"Korban langsung ditolong orang sekitar dan dibawa ke RSUD Bari Palembang untuk mendapat perawatan," jelas dia.
Baca Juga: Petani di OKU Kehilangan 2 Jari Saat Duel dengan Tetangganya
2. Korban luka tujuh jahitan di kepala
Mengenai penyerangan tersebut, korban pun melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Seberang Ulu (SU) I Palembang. Dirinya merasa terancam akibat dari ulah pelaku.
"Korban mendapat tujuh luka jahitan di kepala," jelas dia.
3. Berharap pelaku segera ditangkap
Korban Alimen mengatakan jika pelaku lanngsung kabur saat melihat kepala korban bercucuran darah. Dirinya saat ini masih dalam proses pemulihan dan berharap pelaku segera ditangkap.
"Kami berharap pelaku dapat cepat tertangkap dan mendapatkan hukuman yang setimpal," ungkap Alimen.
Baca Juga: 13 Pemuda Palembang Hendak Tawuran Ditangkap, Polisi Sita Molotov