Pabrik Aspal Karet Beroperasi Lagi, Bisa Hasilkan 14 Ton Lateks
Bahan baku karet diambil dari petani di Musi Banyuasin
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musi Banyuasin, IDN Times - Akhirnya pabrik pengolahan aspal berbahan karet akan kembali difungsikan. Kepastian operasional pabrik aspal karet tersebut bertepatan dengan perbaikan ruas jalan di Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Plt Kepala Dinas PUPR Muba, Mirwan Susanto mengatakan, rencananya proses pelelangan perbaikan ruas Jalan Merdeka Sekayu mulai dilakukan pada Februari 2023.
"Nah perbaikan jalan tersebut akan menggunakan produk aspal karet," ungkap Mirwan, Jumat (3/2/2023).
Baca Juga: Muba Punya Pabrik Aspal Karet, Jalanan Sumsel Bakal Lebih Awet
Baca Juga: Perbaiki 3 Ruas Penghubung Kabupaten, BBPJN Bakal Gunakan Aspal Karet
1. Karet dibeli dari petani UPPB
Ia menyebutkan, campuran karet lateks untuk pengolahan aspal bisa menyerap karet petani Muba yang tergabung di UPPB. Lanjutnya, mesin pengolahan aspal karet bisa memproduksi 14 ton aspal yang diolah dan dicampur dengan karet berbentuk lateks.
"Untuk kebutuhan aspal karet di Jalan Merdeka saat ini masih dihitung. Tapi dipastikan nantinya bisa menyerap banyak karet petani Muba," terangnya.
Baca Juga: Jalan Penghubung Sekayu Rusak Parah, Sejumlah Kendaraan Terjebak