TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Turun dari Mobil, Pembunuh Sadis di Palembang Ini Langsung Dibogem

Rekonstruksi pembunuh apriyanita dikubur dengan di cor semen

Rekontruksi kasus pembunuhan ASN di Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Palembang, IDN Times - Masih ingat cerita Apriyanita (50) pada akhir Oktober lalu?, korban yang dibunuh oleh rekan kerjanya sendiri dan dikubur dengan cara di cor semen di sekitar Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kandang Kawat, Palembang.

Nah, Senin (2/12) ini, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Sumsel, menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan yang didasari utang piutang oleh rekannya sesama pegawai di lingkungan Kementerian PU, Yudi Tama (41). Rekonstruksi tersebut dimulai petugas dengan pengambilan adegan di rumah korban. 

Namun, saat tersangka Yudi turun dari kendaraan polisi, keluarga korban yang sudah menunggu kedatangan tersangka, langsung beberapa memukul tersangka di bagian wajah. Petugas yang kecolongan pun langsung melerai amukan tersebut.

"Sudah ya, sudah kita akan menggelar rekonstruksi," ujar salah satu polisi menenangkan keluarga korban, saat rekonstruksi pertama di kediaman korban di kawasan Dwikora, Kecamatan Ilir Timur 1, Senin (2/12).

1. Tersangka menjerat korban dengan tali saat sudah lemas

Tersangka Yudi Tama saat menjalani proses rekonstruksi (IDN Times/Rangga Erfizal)

Rasa geram dan ingin menyerbu bukan saja dari pihak keluarga korban, tapi para tetangga korban yang menyaksikan rekonstruksi tersebut, ikut emosi dan meneriaki tersangka dengan kata-kata sumpah serapah.

Nah, untuk adegan pertama, dimulai saat tersangka memeragakan saat menjemput korban, yang sebelumnya korban sudah dijanjikan tersangka akan segera membayar utang. Untuk itu, korban dijemput guna mengurus segala keperluan pelunasan utang tersangka.

Dalam perjalanan, tersangka yang berniat menghabisi korban, sudah menyiapkan obat tetes mata yang dicampur ke dalam botol minuman untuk diberikan kepada korban. Korban yang tidak menyadari hal tersebut, langsung lemas setelah meminum cairan itu.

"Saya telepon paman saya Aci alias Nopi, dia yang punya idenya, dia lalu telepon temannya yang mengeksekusi korban dengan jeratan tali saat korban lemas," jelas tersangka Yudi.

Baca Juga: Sempat Pamit ke Rumah, Pelaku Pembunuh Apriyanita Langsung Menghilang

2. Setelah paman tersangka menghabisi korban, tersangka sempat bertanya lokasi kuburan korban

Salah satu adegan rekonstruksi pembunuhan (IDN Times/Rangga Erfizal)

Rekonstruksi tersebut berlangsung di 7 lokasi, setelah dari rumah korban, berlanjut ke kawasan Bank Mandiri Kapten A Rivai, lalu di kantor korban di Kementerian Pekerjaan Umum dan perumahan Rakyat (PUPR) Direktorat Jenderal Bina Marga Satker Pelaksanaan Jalan nasional wilayah III Palembang, dan TPU Kandang Kawat. Tercatat, ada 63 adegan hingga korban benar-benar menghilang.

"Setelah dijerat oleh pelaku Nopi dan Amir (DPO), lalu menguburkan korban di TPU Kandang Kawat, barulah tersangka Yudi datang mengantarkan uang untuk Nopi Rp1,3 juta sebagai upah. Tersangka Yudi juga sempat bertanya di mana makam korban, sambil ditunjukkan Nopi lokasinya," jelas Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Sumsel, Kombes Pol Yustan Alpiani.

Baca Juga: Apriyanita Ditemukan Tewas Ditimbun Cor Semen di Area TPU Palembang

3. Pelaku yang masih buron, Nopi, sempat menghubungi istrinya dan menjelaskan lokasi makam korban

Rekontruksi ditempat kerja korban (IDN Times/Rangga Erfizal)

Yustan melanjutkan, setelah menguburkan korban, pelaku Nopi sempat memberitahu istrinya bahwa telah melakukan pembunuhan dan menguburkan mayatnya di belakang pondok, tempat dirinya bekerja sebagai penggali kubur. Hal itu menjadi titik terang pihak kepolisian membongkar kasus pembunuhan tersebut.

Bukan saja informasi dari warga, Yustan juga mendapat informasi dari istri pelaku Nopi terkait lokasi pemakaman korban.

Tersangka Nopi juga menelepon istrinya dengan mengatakan jika (korban) dikubur di belakang pondok, sehingga langsung dilakukan penggalian," jelas Yustan saat menggelar rekonstruksi di TPU Kandang Kawat, Palembang.

Berita Terkini Lainnya