Tumpahan Minyak dari Pipa Pertamina Cemari Sungai Kelekar Prabumulih
(Kondisi sungai Kelekar yang tercemar limbah minyak Pertamina) IDN Times/istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Prabumulih, IDN Times - Warga Prabumulih khususnya yang tinggal di pinggiran Sungai Kelekar dihebohkan tumpahan minyak berwarna hitam yang mencemari sungai tersebut, Minggu (9/7/2023).
Minyak yang mengaliri sungai kelekar diduga berasal dari pipa minyak mentah milik PT Pertamina EP Hulu Rokan Zona 4 karena mengalami kebocoran.
Tidak hanya mencemari sungai, minyak tersebut juga menimbulkan bau yang sangat menyengat hingga membuat warga sangat resah. Pencemaran minyak tersebut diketahui warga saat hendak beraktivitas di sekitar sungai.
Baca Juga: Pabrik Singkong di OI Setop Beroperasi Setelah Limbah Cemari Sungai
1. Pipa yang bocor langsung ditanggulangi
(Tim Pertamina saat memperbaiki pipa yang bocor akibat tumpahan minyak di sungai Kelekar) IDN Times/istimewaCamat Prabumulih Selatan, Sukarno kepada awak media, mengakui adanya kebocoran pipa milik PT Pertamina di wilayah Kelurahan Majasari tepatnya di RT 06 RW 02.
"Pihak Pertamina begitu mendapat informasi langsung melakukan penanganan. Pipa yang bocor itu di dekat rumah warga di RT 06 dan telah ditangani," ujarnya.
Baca Juga: Ribuan Ikan Danau Ranau Mati karena Asam Belerang Naik ke Permukaan
2. Tim investigasi mencari penyebab bocornya pipa
ilustrasi pipa (unsplash.com/Samuel S)Head of Comrel & CID Zona 4, Tuti Dwi Patmayanti, mengatakan PT Pertamina EP Field Prabumulih sudah langsung melakukan penanganan atas insiden kebocoran hingga mengalir ke sungai Kelekar tersebut.
"Tim dari PT Pertamina EP Field sigap menangani dan menyetop pemompaan pipa migas. Tim melakukan pengecekan aliran crude oil dan memasang pembatas aliran, agar tidak mengalir lebih luas sembari paralel melakukan perbaikan terhadap titik kebocoran," ujarnya.
Selain itu kata Tuti, Tim Prabumulih Field telah melaporkan dan berkoordinasi dengan kelurahan setempat, DLH Kota Prabumulih, serta dibantu masyarakat sekitar lokasi kejadian.
"Terkait penyebab kejadian sedang dilakukan investigasi sembari tim fokus pada penanganan insiden. Kami upayakan untuk tertanggulangi dengan cepat dan tepat," jelasnya.
3. Pertamina apresiasi masyarakat yang memberi laporan
(Kondisi sungai Kelekar yang tercemar) IDN Times/istimewaDalam kesempatan itu, Tuti Dwi Patmayanti mengapresiasi masyarakat yang telah memberikan laporan dan membantu penanganan di lapangan.
"Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat yang sudah berkoordinasi dengan baik kepada kami, serta dukungan pihak kelurahan terkait insiden ini," tutupnya.
Baca Juga: Pencemaran Mikroplastik, Sebab Ikan di Sungai Musi Sulit Bertahan
