TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemkab Muaraenim Batalkan Salat Hajat Berjemaah untuk Tangkal Corona

Masyarakat tetap diimbau Salat di rumah masing-masing

Gubernur Sumsel Herman Deru (kiri) bersama Plt Bupati Muaraenim, Juarsah, pada rapat di Griya Agung, beberapa waktu lalu/IDN Times/Humas Pemprov Sumsel

Muaraenim, IDN Times - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Muaraenim, Juarsyah, membatalkan rencana masyarakat dan seluruh ASN di lingkungan Pemkab Muaraenim untuk melakukan Salat hajat, doa dan zikir bersama di halaman kantor Bupati.

Pembatalan itu dilakukan setelah beberapa masukan yang diterima oleh bupati dari jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) di wilayah tersebut.

"Ya benar dibatalkan setelah mendengar saran pendapat dari beberapa pihak terkait pelaksanaan kegiatan. Pak bupati mengambil keputusan untuk membatalkan salat hajat berjemaah tadi pagi," ujar Kabag Humas dan Protokol, Muaraenim, Ari Irawan, kepada IDN Times, Kamis (19/3).

1. Plt Bupati imbau masyarakat tetap salat di rumah masing-masing

Suasana salat berjamaah di mesjid balai kota Depok (IDN Times/Rohman Wibowo)

Ari menjelaskan, Plt Bupati Muaraenim Juarsyah mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk tetap melaksanakan kegiatan salat hajat. Namun dilakukan secara sendiri di rumah masing-masing. 

"Masyarakat bisa salat di rumah masing-masing untuk mendoakan agar kabupaten Muaraenim terhindari dari virus corona," jelas dia.

Baca Juga: Hindari Corona, Hari Ini Pemkab Muaranim Ajak Masyarakat Salat Hajat  

2. Pemkab Muaraenim dan OPD tetap gelar rapat terkait pencegahan virus corona

ASN di lingkungan Pemprov Sumsel tetap bekerja (IDN Times/Rangga Erfizal)

Meski ajakan doa bersama tidak jadi dilakukan, Pemkab Muaraenim bersama jajaran OPD tetap melakukan rapat, untuk menindaklanjuti sikap pemkab dalam menghadapi virus Corona.

"Hasil rapat tadi masih di koreksi oleh pak Sekda. Nanti akan diumumkan," terang Ari.

Berita Terkini Lainnya