TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gubernur Sumsel: Kenaikan Kasus COVID-19 karena Testing Diperluas

Menurutnya, kesadaran warga untuk diperiksa makin meningkat

Gubernur Sumsel Herman Deru, saat tiba di Puskesmas Gandus (IDN Times/Rangga Erfizal)

Palembang, IDN Times - Jumlah kasus positif COVID-19 di Sumatra Selatan (Sumsel) dalam dua hari terakhir meningkat drastis. Dari data terakhir kemarin, positif COVID-19 mencapai 1.020 kasus. Sedangkan hari ini meningkat sebesar 1.249 kasus.

Jumlah kasus ini dianggap sebagai akibat penyebaran virus varian Delta yang meluas. Namun menurut Gubernur Sumsel, Herman Deru, peningkatan kasus COVID-19 juga disebabkan upaya testing yang diperbanyak

"Testing kita saat ini tinggi dan pelacakan sangat meluas. Selama ini kita bikin kebijakan, siapa saja bisa di-testing dan tracing. Jadi jangan kaget ada kenaikan kasus," ungkap Deru, Rabu (28/7/2021).

Baca Juga: 2 Kriteria Ini Jadi Alasan Palembang Menerapkan PPKM Level 4

1. Kenaikan kasus positif harus dilihat secara luas

Ilustrasi PPKM mikro (ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha)

Menurut Deru, kenaikan kasus ini harus dilihat secara positif. Keinginan masyarakat untuk memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan dan laboratorium semakin tinggi. Warga yang positif umumnya merupakan pasien isolasi mandiri (isoman).

"Kita harus lihat perspektif masyarakat, ternyata mereka sangat ingin tahu bagaimana kondisi kesehatannya, apakah tertular atau tidak," jelas dia.

Baca Juga: Pasien Isoman Sumsel Mencapai 4.356 Orang, Dinkes Diminta Pantau Ketat

2. Sumsel tunggu kiriman vaksin dari pemerintah pusat

Vaksinasi penumpang di Bandara SMB II Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Deru menjelaskan, pihaknya juga coba mewujudkan herd immunity (kekebalan komunal), salah satunya vaksinasi secara masif. Hal ini bisa terwujud jika jumlah vaksin yang masuk cukup banyak.

Rencana, vaksin akan kembali datang dengan merek Moderna. Vaksin ini diharap dapat mempercepat proses target herd immunity.

"Apa pun jenis dan merek vaksin kalau disetujui oleh BPOM, saya yakin dan akan kita ikuti," jelas dia.

Baca Juga: Sumsel Kirim Bantuan 85 Ton Oksigen ke Jabar

Berita Terkini Lainnya