TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

8 Orang di KPU Muratara Positif COVID-19 Usai Pulang dari Jakarta

Setelah pulang dari Jakarta lakukan Rakor di Palembang

Ketua KPU Sumsel, Kelly Mariana (IDN Times/Rangga Erfizal)

Musi Rawas Utara - Ketua Komisi Pemilihan Umum Musi Rawas Utara (KPU Muratara), Agus Marianto bersama anggotanya di Divisi Hukum dan Pengawasan, Handoko, terkonfirmasi positif COVID-19. Dua komisioner itu terjangkit virus corona bersama enam staf lainnya,

Agus dan Handoko diduga terpapar virus usai melakukan perjalanan dinas dari Jakarta, 11-13 September 2020. Setelah tiba di Palembang, mereka menjalani swab sebanyak dua kali dan hasilnya positif.

"Hasil swab-nya keluar pada 18 Agustus 2020 lalu. Kami, KPU Provinsi Sumsel sangat prihatin dengan yang menimpa rekan kami penyelenggara di KPU Muratara," ujar Kelly Mariana saat dikonfirmasi IDN Times, Senin (21/9/2020).

Baca Juga: [BREAKING] Menteri Agama Fachrul Razi Terkonfirmasi Positif COVID-19

1. Lakukan penyemprotan kantor KPU Muratara

Komisioner KPU Sumsel Kelly Mariana (IDN/sidratul muntaha)

Usai diketahui banyak yang terpapar, KPU Sumsel memastikan kondisi di Muratara tetap aman. Menurut Kelly, pihaknya sudah meminta sterilisasi kantor sekaligus penyemprotan disinfektan. Kantor KPU Sumsel juga ditutup sementara waktu selama tiga hari.

"Kami sudah berkomunikasi langsung dengan mereka dan semua dalam keadaan sehat walafiat tanpa ada gejala," ujar Kelly.

Baca Juga: Razia Masker di KI Diprotes, Warga: Jogging Pakai Masker Kan Sesak

2. Komisoner KPU Muratara sempat mengikuti rakor di Palembang

Pedagang Pasar Kebon Semai Sekip Palembang mengikuti swab test pasca meninggalnya satu rekan mereka suspect COVID-19. (IDN Times/ Deryardli Tiarhendi)

Kelly mengatakan, baru-baru ini KPU Sumsel dan tujuh KPU di wilayah yang menyelenggarakan Pilkada melakukan rapat koordinasi (Rakor) di Palembang pada 17 September 2020. Rakor itu didatangi semua komisioner KPU untuk membahas agenda pilkada.

"Kami sudah meminta semua yang hadir di Palembang untuk dilakukan rapid test," jelas dia.

Baca Juga: Jelang Undi Nomor Urut Pilkada, Bupati Pali Belum Pulih dari COVID-19

3. KPU setop rakor tatap muka

Kantor KPU Sumsel (IDN Times/Rangga Erfizal)

Akibat kejadian itu, KPU Sumsel bakal menyetop rakor tatap muka untuk menghindari penyebaran virus. Meski begitu menurut Kelly, semua petunjuk protokol kesehatan telah dilakukan selama rakor,

"Kita setop rakor tatap muka, untuk ke depan cukup secara daring. Padahal kemarin kita rakor juga sudah jaga jarak di ruang besar," ujar dia. 

Baca Juga: Ketua MPR Desak Pilkada Ditunda Jika Kasus COVID-19 Makin Meningkat

Berita Terkini Lainnya