Tatap Muka di Sekolah Palembang Berubah Jadi 2 Kali Seminggu
Kapasitas siswa belajar tatap muka juga dibatasi 50 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Penerapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) akan dibatasi kembali dengan aturan kapasitas hingga 50 persen. Kebijakan tersebut menyusul beberapa siswa sekolah di Palembang terkonfirmasi positif COVID-19.
"Edaran sudah dibuat dan sekolah akan kembali menerapkan PTM dengan kapasitas 50 persen selama dua kali dalam seminggu, sisanya ya daring," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Palembang, Ahmad Zulinto, Senin (7/2/2022).
Baca Juga: 10 SD dan SMA di Palembang Setop PTM Pasca Siswa Positif COVID-19
1. Pertemuan minimal dilakukan selama dua jam
Surat Edaran pembatasan tatap muka di sekolah telah disosialisasikan ke sejumlah instansi pendidikan tingkat sekolah dasar dan menengah, dengan aturan PTM dibagi dua kelompok per kelas.
"Setiap kelas dibagi dua kelompok dengan kapasitas 50 persen atau minimal 18 orang. Untuk tingkat SD satu kali pertemuan minimal 2 hingga 3 jam, dan SMP minimal 4 jam," ujarnya.
Baca Juga: Kerumunan di Festival Sekanak Lambidaro, Komitmen Pemkot Dipertanyakan
Baca Juga: Pasien COVID-19 di Sumsel Meningkat, Pemprov Salahkan Prokes Kendur