TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemkot Palembang Antisipasi Banjir dan Angin Kencang di Musim Hujan

Pangkas pohon-pohon tua

Ilustrasi Hujan (IDN Times/Sunariyah)

Palembang, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) wilayah Palembang mengungkapkan, musim hujan dan akan terus terjadi sampai Desember 2020. Terdapat potensi hujan sedang atau hujan lebat disertai kilat, petir dan angin kencang.

Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang mengantisipasi kondisi tersebut dengan memangkas pohon-pohon tua yang rimbun, agar tak terjadi hal yang tidak diinginkan. Termasuk melakukan pembersihan siring di beberapa titik sebagai upaya menghindari banjir.

"Beberapa hari kemarin kami sudah menurunkan 10 unit dump truck, tiga unit mobil crane, dan puluhan petugas dikerahkan untuk mempercepat pemangkasan. Agar saat angin kencang tidak ada pohon tumbang," ujar Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Palembang, Affan Nahili Prapanca, Senin (2/11/2020).

Baca Juga: Jalan Nasional di Palembang Sering Banjir, 4,2 KM Drainase Diperlebar

1. Mulai antisipasi cuaca ekstrem

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Affan Prapanca (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Ia mengatakan, pemangkasan pohon sudah berjalan 35 persen dari puluhan titik di 18 kecamatan yang sudah dipetakan. Sedangkan tingkat kerawanan pohon paling tinggi berada di Kecamatan Bukit Kecil, Kenten, Perumnas, dan Jalan Perindustrian.

"Pohon tumbang menyebabkan kerusakan fasilitas umum hingga terputusnya jaringan listrik. Ini harus diantisipasi lebih awal agar tak terjadi pohon tumbang, seperti kejadian Mei 2020 lalu saat cuaca ekstrem," kata dia.

2. Wawako Palembang imbau masyarakat jaga kesehatan saat musim hujan

Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang, Fitrianti Agustinda (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Menurut Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang, Fitrianti Agustinda atau Finda, pihaknya juga mengimbau agar warga Palembang terus menjaga kesehatan. Sebab kata dia, virus dan penyakit mudah masuk ke dalam tubuh di tengah kondisi sekarang.

"Pengalaman tahun sebelumnya, setiap musim hujan terjadi peningkatan penderita DBD. Oleh karena itu, perlu dilakukan tindakan antisipasi sejak dini agar bisa diminimalisir kasus penyakit yang dapat mengakibatkan penderitanya meninggal dunia," tambahnya.

Baca Juga: Babi Hutan Masuk Kawasan Pelaksanaan Piala Dunia U20 di Palembang

Berita Terkini Lainnya